Sarapan Puisi

TRANSINDONESIA.CO – Apa sarapan anda pagi kemarin? Pertanyaan model apa itu! Insan manusia makhluk ciptaan Tuhan yang sempurna. Tak hanya jasat tubuh namun mencakup jiwa dan ruhani.

Yang diberi asupan gizi tak hanya tubuh. Melalui mulut kepada perut. Bukankah insan mulia itu tak hanya berurusan dengan mulut, perut dan di bawah perut!

Johann Wolfgang von Goethe, sastrawan, humanis dan filsuf asal Jerman, menginspirasiku sarapan alunan musik dan sebait puisi setiap hari. Tak hanya dari perkakas buatan pemoles molek suara, pun dari suara buatan alam tak terkecuali.

Gelar jalan kaki sehat alumni USU (Universitas Sumatera Utara) berpartisipasi kampanye tolak politik uang di Bawaslu.[Mhj]
Gelar jalan kaki sehat alumni USU (Universitas Sumatera Utara) berpartisipasi kampanye tolak politik uang di Bawaslu.[Mhj]
Dari bangku mungil persis di bibir pantai pada bagian pangkal Kute, Bali, solmosasi alam berkolaborasi menjadi musik pagi. Menjadi secarik puisi. Kolaborasi elok yang memantikkan api semangat muda.

Share
Leave a comment