7 Tim Wanita Berlaga di Bengawan Cup III 2017

TRANSINDONESIA.COM, SOLO – Kota Solo kembali menjadi tuan rumah turnamen sepak bola wanita bertajuk Nendia Primarasa Bengawan Cup III 2017. Nantinya, sebanyak tujuh tim akan bertarung memperebutkan supremasi tertinggi di Stadion Sriwedari, Solo, 17-22 Desember 2017.

Satu di antara panitia pusat, Wisnu Wibowo, menjelaskan tujuh tim yang turut serta adalah juara bertahan Putri Mataram Sleman. Lalu Persijap Kartini Jepara, Siliwangi FC Bandung, Putri Kediri, Putri Surakarta, dan dua tim baru, yakni Jakarta 69 dan Football Plus Bandung.

“Ada beberapa perubahan pada peserta dibanding tahun lalu. Misalnya Putri Kediri yang sebelumnya absen, untuk tahun ini ikut lagi. Serta ada dua klub baru yang turut meramaikan turnamen ini,” kata Wisnu dalam konfrensi pers di Hotel Indah Jaya, Solo, Sabtu (16/12/2017).

Mengacu pada regulasi, nantinya seluruh kontestan terbagi dalam dua grup. Grup A terdiri dari Putri Surakarta, Jakarta 69, Siliwangi FC, serta Putri Kediri. Sedangkan Grup B diisi Putri Mataram, Persijap Kartini, serta Football Plus.

Masing-masing grup diambil juara untuk berlaga di partai puncak. Sementara runner-up masing-masing bertanding memperebutkan peringkat ketiga.

“Untuk tiga tim tersisa juga dipertandingkan sistem trofeo untuk mendapatkan posisi kelima hingga ketujuh. Nantinya, turnamen Bengawan Cup ini akan dibuka langsung Menpora Imam Nahrawi,” lanjut Wisnu.

Di sisi lain, sebagai tuan rumah Bengawan Cup 2017, Putri Surakarta berambisi memperbaiki prestasi. Pemain telah digembleng dalam latihan sejak 1 November 2017. Tidak hanya itu, Putri Surakarta akan ikut diperkuat satu pemain Timnas sepak bola wanita, Fenny Norrohman, asal Banyuwangi.

“Mulai persiapan sejak 1 November lalu di lapangan Kottabarat dan Sumber. Untuk target bisa lolos dari fase penyisihan grup dulu. Perekrutan dari pemain futsal UNS dan tambahan dari luar. Peminat olahraga ini sebenarnya cukup banyak,” kata manajer tim Putri Surakarta, Khaida Aprilia.[bola.com]