Anak Mantan Diktator Jadi Kandidat Kuat dalam Pilpres Filipina
TRANSINDONESIA.co | Rakyat Filipina mulai mendatangi tempat-tempat pemilihan suara (TPS) untuk memilih presiden baru pada Senin (9/5). Dua kandidat terdepan adalah putra dari seorang diktator yang terguling dan seorang tokoh yang giat menyuarakan isu reformasi dan HAM.
Berita Terkait:
Ferdinand Marcos Jr., putera dari seorang pria bertangan besi yang terguling dalam pergolakan “Kekuatan Rakyat” pada 1986, unggul dalam beberapa poling yang diadakan sebelum pemilu.