IT For Road Safety Suatu Kebutuhan dan Keharusan

TRANSINDONESIA.CO – Tujuan road safety seringkali diabaikan dan yang diagungkan justru caranya berdebat, pada cara atau alat tidak menyelesaikan masalah melainkan hanya menimbulkan perebutan kewenangan dan ego sektoral.

Sama halnya perdebatan sistem teknologi dan proses pembangunannya dapat dianalogikan dengan memperdebatkan kesaktian suatu jimat atau pusaka yang tentu lebih pada hal tidak kasat mata. namun bagi IT atau sistem elektronik atau sistem-sistem on line kesaktian atau kemanjurannya dpat ditunjukkan dalam bentuk:
1. info grafis
2. info statistik
3. info virtual

Ke 3 hal di atas dapat ditunjukkan secara real time on time dan any time.

IT for road safety di bangun melalui 3 komponen dasar:
1. Back office sebagai operation room pusat data pusat komunikasi koordinasi kodal dan informasi yang saling terkait dapat dijadikan sebagai call centre, quick response time, control room, one gate service system.

2. Aplication yang berbasis artificial intellegence mampu mensinergikan antar bagian dan sub bagian sebagai suatu sistem imputing data sistem integrasi data analisa data dan produk secara virtual atau grafis maupun statistik yang menunjukkan prediksi antisipasi sebagai bentuk solusi.

3. Network yang berbasis IoT sebagai integrasi menuju big data dan one gat service system

Tujuan road safety adalah untuk:
1. Mewujudkan dan memelihara lalu lintas yang aman selamat tertib dan lancar

2. meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan

3. Membangun budaya tertib berlalu lintas

4. Memberikan pelayanan prima di bidang lalu lintas dan angkutan jalan.

Ke 4 point tersebut merupakan standar penilaian atau keberhasilan dalam mengimplementasikan road safety. Implementasi road safety diselenggarakan 5 pilar:

Share
Leave a comment