4 Pembunuhan Rajam Perempuan Hamil Ditangkap

aktivis-ham-Islamabad Warga dan para aktivis HAM di Islamabad (29/5/2014) memegang poster memprotes pembunuhan rajam atas Farzana Iqbal oleh anggota keluarganya hari Selasa di Lahore.

 

TRANSINDONESIA.CO – Polisi Pakistan mengatakan telah menangkap empat orang terkait kasus seorang perempuan hamil yang dirajam hingga tewas di kota Lahore, Pakistan timur oleh keluarganya karena menikah dengan pria pilihannya.

Polisi hari Jumat (30/5/2014) mengatakan, mereka yang ditahan termasuk paman dan dua sepupu perempuan itu.

Hari Kamis, Perdana Menteri Nawaz Sharif mengeluarkan pernyataan yang berisikan petunjuk agar menteri utama provinsi Punjab, di mana Lahore adalah ibukotanya, segera mengambil tindakan.

Polisi mengatakan Farzana Parveen yang berusia 25 tahun hari Selasa dilempari dengan batu bata di luar sebuah gedung pengadilan selagi ia menunggu untuk melapor kepada hakim bahwa ia menikahi seorang pria atas kehendaknya sendiri.

Suaminya mengatakan kepada para wartawan bahwa ia memohon kepada polisi untuk menghentikan serangan itu, tetapi mereka hanya berdiri dan tidak melakukan apa pun selagi anggota keluarga istrinya, termasuk ayah dan saudara laki-lakinya, memukulinya.

Kepala Kepolisian Lahore Shafiq Ahmad mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa tidak ada polisi yang hadir di TKP ketika terjadi serangan itu.(voa/fen)

 

Share
Leave a comment