KPK Nusantara Soroti Dana Swakelola Pemeliharaan Jalan di Pelalawan Riau

Nanun pemeliharaan jalan bukan hanya dalam Kota Pangkalan Kerinci saja. Tapi dana swakelola diperuntukkan juga untuk pemeliharaan jalan di  ruas jalan di sejumlah kecamatan di Kabupaten Pelalawan

Jalan rusak di wilayah Kabupaten Pelalawan, Riau.[SBR]
TRANSINDONESIA.CO | RIAU – Terkait tingginya nominal anggaran Dinas PUPR Kabupaten Pelalawan, Riau, untuk dana swakelola pemeliharaan atau perawatan jalan, khususnya ruas jalan  dalam Kota Pangkalan Kerinci, kini menjadi sorotan elemen masyarakat

Seperti diutarakan sejumlah LSM di daerah itu, bahwa dana APBD Kabupaten Pelalawan selama empat tahun berturut-turut digulirkan untuk pemeliharaan berkala dan rutin, diperkirakan menelan dana yang cukup besar mencapai puluhan miliar lebih.

LSM Komunitas Pemantau  Korupsi (KPK) Nusantara Kabupaten Pelalawan, Franseda Simanjuntak, menyebutkan  bahwa dana swakelola yang diperuntukkan pemeliharaan jalan  kota perlu diaudit pihak terkait.

“Mencermati tingginya anggaran setiap tahunnya,  sejak TA 2014 -2018, maka seharusnya  jalan di setiap sudut kota Pangkalan kerinci tampak mulus. Namun kenyataannya masih ada ruas jalan milik Pemda yang cukup memprihatinkan,” ucap Simanjuntak, Sabtu 1 September 2018.

Selain itu, LSM anti rasuah itu juga menyoroti standarisasi pekerjaan sistem pemeliharaan jalan diduga tidak optimal, terbukti  pekerjaan tambal sulam asal-asalan.

Disebutkan Franseda, bahwa anggaran dana swakelola pemeliharaan jalan, diindikasi rentan praktek korupsi. Sehingga Dinas PUPR Pelalawan harus transparan terhadap masyarakat.

Sementara, Kadis PUPR Hasan T, melalui stafnya Malanton L Gaol, yang dikonfirmasi via selulernya membenarkan setiap tahun pihaknya menganggarkan dana swakelola utuk pemeliharaan jalan.

“Nanun pemeliharaan jalan bukan hanya dalam Kota Pangkalan Kerinci saja. Tapi dana swakelola diperuntukkan juga untuk pemeliharaan jalan di  ruas jalan di sejumlah kecamatan di Kabupaten Pelalawan,” ujar  Kasi Bina Marga itu, seraya menambahkan pada tahun ini dana swakelola pemeliharaan jalan sekitar Rp2,4 miliar.[SBR]

Share
Leave a comment