Warga LA Tolak Blusukan Ahok

TRANSINDONESIA.CO – Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok kembali mengalami penolakan saat blusukan di Jalan Turi RT 11 RW 3, Lenteng Agung (LA), Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Jumat 6 Januari 2017 pagi.

Pejawat tersebut ditolak oleh dua orang pria yang merupakan warga setempat.  Salah satu dari pria yang diketahui bernama Nahwan Hadi membawa bendera berwarna hijau kuning yang bertuliskan Forum Warga Lenteng Agung.

Menurut pengakuan dari Nahwan, ia ingin menanyakan langsung ke Ahok terkait program apa yang ditawarkan oleh Ahok. Namun, belum sempat menemui Ahok secara langsung, Nahwan langsung digiring oleh Polisi untuk menjauh.

Terdakwa Ahok saat sidang kasus dugaan penistaan agama.[IST]
Terdakwa Ahok saat sidang kasus dugaan penistaan agama.[IST]
Tak terima dengan perlakuan polisi,  adu mulut pun terjadi. Bahkan, para pendukung dan relawan Ahok pun ikut meneriaki Nahwan bersama satu pria temannya.

“Kenapa saya harus ditarik-tarik begini. Saya hanya menanyakan program. Saya juga warga sini, mau nanya program, kami dari forum warga Lenteng Agung, “ujar Nahwan.

Mendengar jawaban dari dua penolak itu. Para relawan dan pendukung Ahok langsung meneriaki kedua pria tersebut.

“Sudah diam ini urusan polisi. Diam, urusan polisi,” jawab polisi ke relawan Ahok untuk menenangkan.

Nahwan bersama temannya diamankan oleh Kepolisian dan dibawa ke Polsek Jagakarsa untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Sementara Ahok masih asik menyapa warga saat ada penolakan, dia pun seperti tak menghiraukan ketika polisi tengah mengamankan dua pria itu.[ROL]

Share