16.067 KK di Manado Terima Rastra

TRANSINDONESIA.CO – Penjabat Wali Kota Manado, Sulawesi Utara, Royke Roring mengungkapkan penerima bantuan subsidi beras sejahtera (Rastra) 2016, yang dulu dikenal raskin, berjumlah 16.067 kepala keluarga (KK).

“Rumah tangga berpendapatan rendah yang penerima subsidi beras dari pemerintah tahun ini sama dengan dengan 2015 lalu,” kata Royke Roring di Manado, Minggu (24/1/2016).

Roring mengatakan, jumlah penerima Rastra untuk 2016, ditetapkan berdasarkan surat keputusan Penjabat gubernur Sulawesi Utara, Nomor 17/2016 tentang penetapan pagu program subsidi beras bagi masyarakat berpendapatan rendah kabupaten/kota se-Sulut 2016.

Roring mengatakan, karena jumlah penerima secara keseluruhan di Manado tidak berubah berdasarkan SK gubernur, maka di kecamatan dan kelurahan juga akan sama.

Dia mengatakan dengan program tersebut, pemerintah berharap bisa mengurangi pengeluaran masyarakat berpendapatan rendah, untuk membeli kebutuhan pokok terutama beras.

Kepala bagian perekonomian Sekretariat daerah kota Manado, Jimmy Rotinsulu, mengatakan meskipun jumlah penerima rastra masih sama, tetapi pihaknya masih akan melakukan pendataan kembali.

“Selain itu, kami juga mengingatkan para lurah dan camat untuk melakukan verifikasi data dengan benar, terhadap para penerima sehingga tidak akan menimbulkan masalah di kemudian hari,” katanya.

Secara umum, menurut Rotinsulu, nanti lurah serta kepala lingkungan yang berperan dalam penentuan penerima rastra, sebab merekalah yang paling kenal dengan warganya, sehingga tidak akan menimbulkan gejolak di masyarakat nantinya.

Untuk harga tebusnya kata Rotinsulu, tetap seperti sebelumnya yakni Rp1.600 perkilogram, dimana seluruh penerimanya mendapatkan 15 kilogram setiap bulannya selama setahun penuh 2016.

“Dengan demikian maka setiap bulannya Bulog menyalurkan beras sebanyak 241.005 kilogram dan total setahun 2.892.060 kilogram,” katanya.(Ant/Jei)