Perampok Rumah Wartawan Tewas Ditembak

Ilustrasi
Ilustrasi

TRANSINDONESIA.CO – Petugas Polres Metro Jakarta Pusat menembak mati Eki, 31 tahun, gembong pencurian rumah milik wartawan harian Indopos, Indra Bonaparte di Jalan Percetakan Negara RT 04/01 Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada 18 Januari 2015 lalu.

Usai buron selama lebih dari enam bulan, Eki tewas ditembak Tim Resmob Polres Metro Jakarta Pusat karena melakukan perlawan saat akan ditanggkap di Jalan Abdul Muis, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (6/7/2015).

Peristiwa tewasnya kapten rampok asal Makassar itu diungkapkan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Siswo Yuwono bermula dari penyelidikan pihaknya terkait informasi mengenai keberadaan Eki dalam sepekan terakhir.

Dirinya pun menerjunkan tiga orang anggota Resmob dengan pimpinan Iptu Melano Patricko ke lokasi tersangka di Jalan Abdul Muis, Gambir, Jakarta Pusat.

Instruksi tersebut didasarkan pada keterangan tiga perampok lainnya yang telah ditangkap pihaknya sebelumnya, yakni Irvan, Mustari dan Rocky Kelana.

“Informasi ternyata benar, tetapi waktu akan ditangkap, pelaku malah berusaha menusuk anggota dengan pisau. Kita berikan tembakan peringatan tapi nggak digubris. Pelaku terpaksa ditembak di bagian dada, meninggal waktu dilarikan ke rumah sakit Polri,” jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hendro Pandowo menegaskan, pihaknya mengambil tindakan tegas lantaran pelaku melawan saat dilakukan penangkapan. Padahal, sesuai dengan laporan yang diterimanya, anggota yang bertugas telah melontarkan tiga kali tembakan peringatan ke atas.

“Polisi terpaksa mengambil tindakan tegas, karena pelaku melakukan perlawanan saat penangkapan berlangsung. Semoga adanya penindakan tegas ini, pelaku kejahatan dapat berpikir ulang dan kejahatan di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Pusat dapat berkurang,” kata Kapolres.(dam)

Share
Leave a comment