SBY ke SingapuraTeken Perjanjian Batas Maritim

Maritim Indonesia.(ist)
Maritim Indonesia.(ist)

TRANSINDONESIA.CO – Hari ini Selasa (2/9/2014), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan melakukan kunjungan kerja tiga hari ke Singapura, hingga Kamis (4/9/2014).

Presiden diagendakan melakukan pertemuan empat mata secara terpisah dengan PM Lee Hsien Loong dan Presiden Tony Tang Keng Yam.

Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah mengabarkan hal tersebut dalam rilisnya, kemaren.

“Pertemuan-pertemuan tersebut akan membahas  perkembangan terkini hubungan bilateral kedua negara (take stock),” kata Faizasyah.

Sebagaimana dimaklumi, dewasa ini kerja sama bilateral Indonesia-Singapura telah semakin terkonsolidasi melalui pembentukan tujuh kelompok kerja. Keujuh kelompok kerja tersebut meliputi bidang investasi, agribisnis, turisme, ketenagakerjaan, dan pengembangan Batam-Bintan-Karimun, dan zona ekonomi lainnya.

Dalam kesempatan kunjungan kenegaraan ini, Presiden SBY juga akan menyaksikan penandatanganan perjanjian Delimitation of the Territorial Seas in the Eastern Part of the Strait of Singapore. Selain itu, Presiden SBY juga akan menerima gelar Order of Temasek First Class dari Pemerintah Singapura.

Kedekatan hubungan Indonesia dengan Singapura adalah satu keniscayaan, ujar Faizasyah, terlebih lagi sebagai dua negara yang bertetangga. “Oleh karena itu, dalam sepuluh tahun terakhir, pemerintahan Presiden SBY telah semakin mengkonsolidasi kerja sama kedua negara, utamanya di bidang-bidang yang menjadi prioritas bersama,” Faizasyah menjelaskan.

Menurut Faizasyah, momentum penandatanganan perjanjian delimitasi batas maritim diharapkan akan semakin meningkatkan hubungan bilateral kedua negara.

“Selain itu, bentuk-bentuk penyelesaian delimitasi batas maritim melalui perundingan kiranya dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain di kawasan yang masih dihadapkan pada tantangan serupa,” Faizasyah menambahkan.(pri/met)

Share
Leave a comment