Pasca Serangan Paris, 5 Gubernur AS Tolak Pengungsi Suriah

Kandidat capres AS dari partai Republik, Senator Ted Cruz.(Ap)
Kandidat capres AS dari partai Republik, Senator Ted Cruz.(Ap)

TRANSINDONESIA.CO – Lima gubernur Amerika menolak pengungsi Suriah bermukim di negara bagian mereka setelah serangan-serangan di Paris, meskipun Presiden Obama hari Senin (16/11/2015) mengatakan, tidak berniat mengakhiri rencananya untuk menerima 10 ribu pengungsi dari negara yang dikoyak perang itu masuk ke Amerika.

Pihak berwenang Eropa mendapati sekurangnya satu dari penyerang hari Jumat di Paris menyusup ke Eropa diantara ribuan warga Suriah yang melarikan diri dari perang saudara di negara itu.

Obama dalam konferensi pers di Turki mengatakan pengungsi Suriah hanya diperbolehkan masuk ke Amerika “setelah melalui pemeriksaan dan keamanan yang ketat”.

Ia mengatakan bahwa menutup pintu bagi pengungsi merupakan pengkhianatan pada nilai-nilai Amerika. Obama mengecam saran kandidat calon Presiden Amerika dari Partai Republik, Senator Ted Cruz yang mengatakan hanya penganut Kristen Suriah yang diperbolehkan masuk ke Amerika dan bukan Muslim sebagai “memalukan dan tidak mencerminkan nilai-nilai Amerika”.

Gubernur Rick Snyder mengatakan negara bagian Michigan, di bagian tengah utara Amerika sejak lama menerima imigran tapi melindungi keamanan penduduknya adalah prioritas utama.

Gubernur lainnya, Greg Abbott dari negara bagian Texas dalam surat kepada Presiden Obama mengatakan ia tidak percaya pemerintah federal bisa melakukan “pemeriksaan keamanan sebagaimana layaknya”.

Gubernur Robert Bentley dari negara bagian Alabama mengatakan tidak akan mematuhi kebijakan yang membahayakan warga Alabama.

Gubernur di dua negara bagian lainnya, Louisiana dan Arkansas juga menyampaikan tentangan mengenai rencana pemerintah mengenai pengungsi Suriah.(Voa/Nov)

Share
Leave a comment