Polisi Sebut Pembakar Mapolsek Tambelangan Anggota Ormas

TRANSINDONESIA.CO – Kepolisian Resor (Polres) Sampang, Jawa Timur menyebut sejumlah orang yang membakar markas Polsek Tambelangan, Sampang terafiliasi dengan organisasi masyarakat (Ormas). Namun, polisi masih terus melakukan penyelidikan terkait pembakaran itu.

Kapolres Sampang AKBP Budhi Wardiman mengatakan, sebelum terjadi insiden itu kelompok massa dari ormas tertentu itu mendatangi Mapolsek dan melempari markas polisi itu dengan batu lalu membakarnya.

Massa membakar markas polisi menggunakan bom molotov. “Ada bom molotov yang dilempar mengenai unit kendaraan sehingga merembet ke seluruh bangunan. Massa yang membakar itu berasal dari ormas tertentu,” kata Budhi di Sampang, Kamis (23/5/2019).

Share
Leave a comment