Lemdiklat Polri; Spiritualitas Polisi dalam Pemolisian

TRANSINDONESIA.co | Polisi dalam Pemolisiannya bukan sebatas urun angan tetapi juga turun tangan. Polisi melalui pemolisian nya sejatinya menjadi sang engineer yang menjadi sumber energi.

Basis kekuatan polisi dalam pemolisiannya ada pada moralitasnya.
Ia sadar tahu diri dan tahu batas. Juga tidak tamak, tidak jumawa dan tidak amarah.

Moralitas polisi ada pada ketulusan hatinya bagi pencapaian keutamaannya.

Polisi yang sarat kepentingan di luar keutamaannya akan menjadi problem maker, menjadi benalu yang dilakukan amoral dan kontraproduktif.

Polisi sang inspirator, ia mampu menjadi panutan menjadi role model dari pikiran, perkataan dan perbuatannya. Ia senantiasa mengupayakan dan mengutamakan : profesionalisme, cerdas, bermoral dan modern. Pemolisian nya bijaksana, ia mampu mengimplementasikan sebagai orang bajik.

Polisi, sang motivator ia mampu menjadi penyemangat, mampu menemukan rajawali rajawali baru yang akan mengangkasa dan mendunia.

Polisi sang problem solver, yang mampu berpikir visioner, mampu belajar dan memperbaiki kesalahan di masa lalu, serta mampu menyiapkan masa depan yang lebih baik.

Polisi sang engineer menjadi sumber enerji dan pembaharu dalam berbagai gatra kehidupan.***CDL