Polisi Amankan Kelompok Massa Bikin Rusuh May Day di Bandung

TRANSINDONESIA.CO – Sekelompok massa yang beranggotakan anak-anak muda diamankan Polrestabes Bandung karena melakukan pengerusakan dalam peringatan May Day. Massa tersebut ditangkap di beberapa tempat yaitu di kawasan Monumen Perjuangan (Monju), Gasibu, Cikapayan Dago dan jalan Dipatiukur.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Irman Sugema menjelaskan, pengamanan tersebut dilakukan untuk menjaga peringatan Hari Buruh tetap berlangsung dengan aman.

Dari pantauan, dalam peringatan Hari Buruh, masa aksi yang berkumpul di Gedung Sate terus menyuarakan aspirasinya mengenai kenaikan upah sektoral disertakan dengan pemutaran musik dangdut.

“Situasi Kota Bandung dalam keadaan aman dan kondusif, kegiatan May Day masih berlangsung dan terkendali dari serikat pekerja dan buruh masih melakukan kegiatan tersebut dengan aman dan kondusif,” ujar Irman di Bandung, Rabu 1 Mei 2019.

Namun terjadi pengrusakan di beberapa tempat, petugas lalu mengamankan 184 orang dari kelompok tersebut untuk menjalani pemeriksaan. Menurutnya, penindakan kelompok tersebut bertujuan menghindari potensi gesekan kelompok massa dengan massa buruh yang hadir.

“Adapun kelompok yang bergerombol kemudian terjadi aksi pencoretan atau merusak barang milik masyarakat, sudah kita amankan untuk kita kumpulkan data agar tidak terjadi konflik sosial yang meluas dengan masa buruh yang masih melakukan kegiatan, tujuan kita untuk mengendalikan itu,” katanya.

“Nanti setelah semua kondusif, yang melakukan pengrusakan akan diperiksa sesuai mekanisme hukum sementara yang lain kita serahkan kepada orang tua,” tambahnya.[viva]