Rumah Kamnas dan Pesantren se-Jatim Akan Deklarasi Tolak Radikalisme

TRANSINDONESIA.CO, JAKARTA – Rumah Keamanan Nasional (Kamnas), akan menggelar deklarasi bersama Pesantren sebagai Jawa Timur.

“Deklarasi pesantren se Jawa Timur akan mendeklarasikan tidak lagi mengajarkan radikalisme,” kata Pembina Rumah Kamnas, S Urip Widodo, sebelum menggelar buka puasa bersama alumni angkatan 1 dan 2 Rumah Kamnas, di Sekretariat Rumah Kamnas, Jalan Tentara Pelajar, Jakarta Selatan, Ahad 18 Juni 2017.

Didampingi Sekjen Rumah Kamnas Ali Asghar, Urip Widodo menyatakan akan lebih bersinergi dengan pondok pesantren yang merupakan generasi umat yang akan membawa bangsa dan negara lebih baik lagi.

Trans Global

Korban Longsor Salawu Ditemukan

Pemimpin Anti Dilangkahi

Pembina Rumah Kamnas, Urip Widodo dan Sekjen Rumah Kamnas Ali Asghar, mengantar acara buka puasa bersama dengan alumni Rumah Kamnas, Ahad 18 Juni 2017.[SOF]
“Selain deklarasi tidak mengajarkan radikalisme juga akan menjalin jaringan dengan aparat keamanan khususnya kepolisian untuk dapat menumpas tindak kejahatan maupun narkoba baik dilingkungan santri maupun disekitar pondok,” terangnya.

Sedangkan agenda untuk deklarasi pondok pesantren se Jawa Timur, Urip mengaku masih dalam penggodokan setelah Idul Fitri 1438 H baru akan dilaksanakan.

“Bagi Rumah Kamnas adanya kemauan dari ulama dan pengasuh pondok pesantren merupakan kemajuan yang harus diapresiasi. Untuk tujuan Rumah Kamnas akan menyahuti dan mensosialisasikan deklarasi ini,” ujarnya.[SOF]

Share