Prajurit Bertugas Diperbatasan RI – PNG Naik Pangkat

TRANSINDONESIA.CO – Sebanyak 54 prajurit TNI dari Batalyon Infanteri 122/Tombak Sakti yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan RI – PNG naik pangkat, di pintu gerbang perbatasan pada Kamis, 6 Oktober 2016.

Upacara Korps Raport, dan pemasangan tanda pangkat yang baru dilaksanakan di gerbang perbatasan antara Indonesia dan Papua New Guinea (PNG) dipimpin langsung oleh Dansatgas Pamtas Yonif 122/Tombak Sakti Letnan Kolonel (Inf) Kohir.

Dalam sambutannya, Kohir mengatakan, bahwa kenaikan pangkat yang telah dicapai oleh para Perwira, Bintara, dan Tamtama yang tergabung dalam Satgas ibukanlah suatu hal yang tiba – tiba, kenaikan pangkat diterima merupakan hasil jerih payah, kerja keras serta dedikasi yang sudah dicurahkan untuk kesatuan, dan institusi Angkatan Darat secara umum.

Selain itu, bahwa upacara kenaikan pangkat kali ini sedikit berbeda dari kenaikan pangkat sebelumnya, hal ini dikarenakan tempat pelaksanaan upacara kenaikan pangkat sengaja dilaksanakan di garis nol Indonesia paling timur, dan paling utara. Alasannya adalah tidak lain untuk memberikan kebanggaan serta rasa syukur bahwa prajurit bisa naik pangkat, di daerah operasi pengamanan perbatasan.

“Saya sengaja ingin memberikan kebanggaan kepada seluruh prajurit saya yang naik pangkat periode satu Oktober 2016 dengan cara memilih tempat di gerbang perbatasan antara Indonesia, dan PNG. Maknanya juga sangat mendalam, dan memiliki nilai historis bagi mereka sendiri yaitu, dimana prngalaman yang tifak dilupakan mereka pernah naik pangkat di Perbatasan RI – PNG,” Kata Kohir

Sementara itu, ungkapan rasa bangga dan syukur juga disampaikan oleh Lettu Ckm Andri, salah satu perwira yang naik pangkat.

“Saya senang, dan bangga sekali, baru pertama kali ini saya naik pangkat di perbatasan RI – PNG. Karena tidak semua perwira bisa naik pangkat di daerah operasi, dan tidak semua perwira yang naik pangkat di daerah operasi bisa dilantik di perbatasan,” kata Lettu Andri

Hal senada juga disampaikan oleh Pratu Fandi Adzan mengatakan, rasa haru, dan bangga karena bagi dirinya ini pengalaman pertama naik pangkat, dilaksanakan di daerah operasi, dan dilaksanakan di perbatasan dua negara.

“Saya cukup senang dan terharu, karena tadi upacara kenaikan pangkat, merupakan pertama saya, yang pertama kali setelah saya dilantik jadi Tamtama,” ujar Fandi Adzan.

Pelaksanaan upacara yang dihadiri oleh Wadan Satgas Mayor Inf. Afid Cahyono beserta Staf Satgas berlangsung hikmat, dan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat dari Dansatgas Yonif 122/Tombak Sakti kepada seluruh prajurit yang naik pangkat.

Sebagai rasa syukur mereka yang naik pangkat, mereka membagikan makanan kepada warga pelintas batas, yang turut menyaksikan kenaikan pangkat prajurit tersebut.[DED]