Kelompok Santoso “Bingung” Mau Menyerah

TRANSINDONESIA.CO – Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Pol Badrodin Haiti mengatakan, saat ini Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso alias Abu Wardah yang kini tinggal 24 orang itu sudah terkepung dan mulai membuka dialog untuk menyerahkan diri.

“Persoalannya tidak ada kata menyerah bagi mereka, tapi mereka sudah terjepit dan mulai membuka dialog bagaimana caranya untuk menyerah,” kata Kapolri Badrodin Haiti kepada Transindonesia.co di Jakarta, Sabtu (7/5/2016).

Menurut Kapolri, saat ini Santoso dan pengikutnya bingung untuk keluar dari persembunyiannya namun mereka belum mau menyerahkan diri karena tidak ada istlah bagi mereka untuk menyerah.

Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti.[YAN]
Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti.[YAN]
“Ada dua kemungkinan yang mereka bingungkan, kalau mereka menyerahkan diri kepada Polri mereka khawatir ditembak TNI, begitu pula kalau mereka menyerah pada TNI takut ditembak Polri,” terang mantan Kapolda Sulawesi Tengah itu.

Namun demikian Kapolri yakin tim Operasi Tinombala 2016 di wilayah kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, yang diperpanjang dua bulan kedepan dengan kekuatan personil TNI-Polri sebanyak 3.000 orang dapat menumpas kelompok Santoso.

“Tinggal menunggu waktu tepat saja,” ujarnya[Sof]

Share
Leave a comment