Gerakan Lintas Keyakinan Bela Negara

TRANSINDONESIA.CO – Gerakan Lintas Keyakinan, Minggu (17/1/2016), di Lapangan Banteng, Jakarta, yang terdiri dari NU, PGI, KWI, WALUBI, MATAKIN dan PHDI serta kelompok-kelompok penganut kepercayaan di bawah koordinasi ANBTI seperti Sunda Wiwitan, dan lainnya melakukan Apel Kebhinekaan Lintas Iman Bela Negara.

Sekitar lebih kurang 15.000 orang dari berbagai lembaga keumatan tersebut hadir dalam apel kebhinekaan ini. Apel Kebhinekaan ini adalah inisiasi masyarakat sipil lintas Iman untuk mengingatkan kembali seluruh elemen bangsa bahwa Indonesia adalah sebuah negara kesatuan yang terdiri dari berbagai Agama, Suku dan Budaya.

Apel Kebhinekaan ini bertujuan untuk menolak Radikalisme, Terorisme dan bahaya Narkoba yang akhir-akhir ini tampak subur dalam masyarakat, yang pada akhirnya akan memecah dan mengancam kesatuan bangsa.

Selain itu, Apel Kebhinekaan ini juga bertujuan untuk mendorong Pemerintah agar juga memberikan perhatian terhadap masalah-masalah kebebasan beragama dan berkeyakinan (KBB).

Indonesia adalah rumah bagi semua anak bangsa, karena itu, setiap warga selayaknya apapun latar belakang keyakinan, budaya dan sukunya haruslah mendapat jaminan yang sama di Negara Republik Indonesia.

Melalui Apel Kebhinekaan ini, di bangkitkan kembali semangat Nasionalisme setiap warga Negara, untuk bersama-sama mengambil peran dalam bela negara.(Rel/Met)