TRANSINDONESIA.CO – Universitas Indonesia (UI) menjadi satu-satunya Perguruan Tinggi di Indonesia yang masuk ke dalam jajaran top 100 universitas se-Asia dengan menduduki peringkat ke-79. Sedangkan Institut Teknologi Bandung (ITB) terpilih menjadi Perguruan Tinggi (PT) terbaik di Indonesia.
“Untuk tingkat dunia, UI menjadi satu-satunya Perguruan Tinggi di Indonesia yang masuk dalam top 310 dunia dengan menduduki peringkat ke-310,” kata Kepala Humas dan Keterbukaan Informasi Publik UI Rifelly Dewi Astuti, Senin (17/8/2015).
Pemeringkatan tersebut katanya, didasarkan atas penilaian yang dikeluarkan oleh Quacquarelli Symonds (QS) World University Ranking 2014/2015 terhadap lebih dari 800 perguruan tinggi di dunia.
Lebih lanjut, pada QS World University Ranking by subject 2014/2015, UI juga meraih predikat program studi Kedokteran (medicine) terbaik se-Indonesia dan peringkat ke-301 dunia.
Sedangkan, pada QS World University Rankings by Faculty 2014/2015, UI meraih peringkat terbaik ke-200 dunia untuk Rumpun Ilmu Sosial dan Management.
Felly mengatakan, pencapaian tersebut tidak hanya milik UI sendiri, tetapi juga pencapaian nasional karena turut meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
“UI telah mencanangkan visi untuk menjadi universitas yang mandiri dan unggul serta mampu menyelesaikan masalah dan tantangan pada tingkat nasional maupun global,” katanya.
Sehingga melalui pencapaian ini diharapkan ke depannya UI senantiasa mampu menghasilkan ilmu pengetahuan dari karya-karya risetnya yang kualitasnya memiliki daya saing dan bermanfaat di tingkat internasional.
“Pencapaian UI tidak terlepas dari pemenuhan seluruh parameter tersebut di atas serta dukungan pemerintah terhadap pendidikan di UI,” ujarnya.
ITB Terbaik di Indonesia
Sementara, Insitut Teknologi Bandung (ITB) terpilih menjadi Perguruan Tinggi (PT) terbaik di Indonesia dengan skor total 3,743 oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
Direktur Jenderal Kelembagaan dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Dirjen Kelembagaan dan IPTEK) Kemenristekdikti, Patdono Suwignjo mengatakan, posisi selanjutnya diduduki oleh Universitas Gajah Mada (UGM). Universitas yang berada di Yogyakarta ini berhasil meraih skor 3,690.
Setelah itu, posisi ketiga dipegang oleh Insitut Pertanian Bogor (IPB). IPB mampu mendapatkan skor total 3,490.
Patdono menjelaskan, penetapan pemeringkatan PT ini memiliki latar belakang. Menurutnya, terdapat dua hal yang melatarbelakangi pemringkatan ini. Pertama, karena jumlah PT Indonesia yang banyak sekali. Ia mengungkapkan, terdapat 134 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan 4300-an Perguruan Tinggi Swasta (PTS).
Alasan kedua, menurut Patdono, terdapat perbedaan yang cukup besar antara satu PT dengan PT lain. Sejauh ini, terdapat beberapa PT yang sudah mampu masuk daftar PT terbaik dunia. Sementara itu, masih banyak PT yang belum mampu mendapatkan posisi terbaik.
Oleh sebab itu, pemerintah berkeinginan untuk menyesuaikan perlakuan antara satu PT dengan PT lain dengan membagi mereka dalam beberapa kelompok pemringkatkan. Sehingga, kata dia, PT-PT ini bisa dikembangkan ke depannya dalam program yang disesuaikan oleh pemerintah.
Pengelompokan-pengelompokan pemringkatan ini sendiri dibagi menjadi lima kelompok. Kelompok pertama merupakan daftar peringkat terbaik dari seluruh aspek. Dalam hal ini, kata dia, ITB, UGM, IPB beserta delapan PT lainnya masuk ke dalam daftar ini.
Pengelompokan kedua berkaitan dengan PT terbaik berdasarkan kualitas Sumber Daya Manusia-nya. Menurutnya, IPB, UGM dan ITB kembali masuk ke dalam daftar ini. Kemudian, PT yang masuk ke dalam daftar terbaik berdasarkan kualitas manajemen, yakni Politeknik Elektronik Negeri Surabaya, Universitas Gunadarma, dan Insitut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Selain itu, ITB, IPB dan Universitas Indonesia masuk ke dalam PT terbaik dari aspek kualitas penelitian dan publikasi. Sementara itu, UGM, ITS dan Universitas Brawijaya masuk ke dalam kelompok PT terbaik berdasarkan kualitas kegiatan mahasiswanya.(rol/Nov)