Prabowo-Hatta Naikkan Gaji Guru

prabowo dan hattaCapres dan Cawapres, Prabowo Subianto – Hatta Rajasa.(ist)

TRANSINDONESIA.CO – Dewan Pendidikan Kota Medan, Dr Mutsohito Solin, MPd berharap pasangan capres Prabowp Subianto dan cawapres Hatta Rajasa priode 2014-2019 tidak hanya membangun pendidikan di negeri ini, tetapi juga harus menaikkan gaji guru.

“Penghasilan guru tersebut agar ditingkatkan, sehingga kehidupan mereka semakin lebih baik, terjamin, dan tidak lagi mengalami kekurangan,” katanya di Medan, Selasa (27/5/2014), ketika diminta komentarnya mengenai capres Prabowo dan cawapres Hatta.

Sebab selama ini, menurut dia, pendapatan guru, relatif sangat kecil dan hanya mampu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, sedangkan biaya anak-anak yang sedang bersekolah terpaksa harus meminjam kesana-kemari.

“Sampai kapan kegiatan seperti ini terus dilakukan, dan sementara itu keperluan guru semakin hari terus meningkat,” kata Mutsohito.

Dia menyebutkan, setelah terpilihnya Pak Prabowo dan Pak Hatta menjadi Presiden dan wakil Presiden, gaji guru atau “pahlawan tanpa tanda jasa” itu harus dinaikkan.

Bahkan, jelasnya, meningkatkan gaji guru tersebut adalah hal yang wajar dan lumrah, karena tugas-tugas seorang pendidik sangat berat, dan termasuk bagi mereka bertugas di daerah terpencil.

Selain itu, ujarnya, seorang guru juga dinilai sangat berjasa dalam melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan tangguh, serta calon-calon pemimpin nasional di republik tercinta ini.

Oleh karena itu, katanya, sudah seharusnya guru tersebut diperhatikan mengenai kesejahteraan mereka, dan diberikan gaji yang memadai oleh pemerintah.

“Jadi, jasa-jasa yang diberikan guru selama ini kepada bangsa dan negara ini, harus tetap diingat, serta jangan kita lupakan,” ujar staf pengajar pada Universitas Negeri Medan (Unimed).

Mutsohito menambahkan, guru-guru yang telah mengabdi selama puluhan tahun, masih ada yang belum memiliki rumah tempat tinggal, dan mereka hanya menyewa.

Hal ini dikarenakan, mereka tidak memiliki uang dan gaji yang hanya pas-pasan untuk biaya keperluan rumah tangga.

Ketua Dewan Pendidikan meminta kepada capres Prabowo dan cawapres Hatta agar memperjuangkan rumah murah sederhana bagi guru-guru yang tidak mampu itu.

“Rumah merupakan sangat penting bagi guru-guru, sehingga mereka tidak lagi menyewa atau berpindah-pindah, dan hal ini juga dapat mengganggu tugas mereka sebagai pendidik,” kata Mutsohito.(ant/dhon)

Share
Leave a comment