TRANSINDONESIA.CO – Perkembangan mengejutkan muncul dari penyelidikan jatuhnya pesawat Germanwings 4U 9525. Dari rekaman suara kokpit yang diambil dari kotak hitam pesawat, muncul dugaan bahwa pesawat naas itu sengaja dijatuhkan oleh co-pilot Andreas Lubitz.
Seperti diberitakan sebelumnya, pilot Germanwings 4U 9525, diketahui terkunci di luar kokpit sesaat sebelum jatuhnya pesawat itu. Penyelidikan lanjutan dari fakta itu menunjukkan bahwa co-pilot, Andreas Lubitz, sengaja mengunci sang pilot di luar kokpit. Kemudian dia mengatur autopilot pesawat ke lokasi jatuh di pegunungan Alpen, Prancis.
Jaksa Marseille, Brice Robin, mengutip informasi yang diterima dari rekaman suara kotak hitam, mengatakan bahwa co-pilot berada seorang diri di kokpit dan secara sengaja menurunkan ketinggian saat sang pilot yang berada di luar menggedor-gedor pintu kokpit untuk masuk kembali.
“Kokpit benar-benar sunyi,” kata Brice mencoba menggambarkan keadaan kokpit saat pilot mencoba sekuat tenaga untuk masuk kembali.
Dia juga mengatakan pengendali lalu lintas udara telah berulang kali mencoba menghubungi pesawat itu namun tidak ada jawaban. “Para penumpang terdengar menjerit panik sesaat sebelum kecelakaan terjadi,” tambahnya seperti dikutip BBC, Jumat (27/3/2015).
Meski begitu, masih belum diketahui motif apa yang mungkin menyebabkan Lubitz sampai menabrakkan pesawat milik maskapai penerbangan murah Lufthansa itu. Saat ini penyelidikan mengenai hal tersebut sedang dilakukan, dengan penggeledahan apartemen sang co-pilot di Duesseldorf.(nov)