Empat Kapolres di Polda Papua Disertijabkan

TRANSINDONESIA.co | Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) empat Kapolres dan pejabat utama dijajaran Polda Papua dihadiri Wakapolda Papua Brigjen Pol Eko Rudi Sudarto, di Mapolda Papua, Rabu (18/5/2022).

Tiga pejabat utama dan 4 kapolres, serta pelantikan pejabat sementara Kapolres Dogiyai berdasarkan ST/747/IV/KEP./2022 dan ST/748/IV/KEP./2022.

Kombes Pol Kasmolan yang sebelumnya menjabat sebagai Dir Polairud Polda Papua mendapatkan promosi jabatan sebagai Kabag Binlat Robinopsnal Baharkam Polri dan digantikan oleh Kombes Pol Andi Anugrah.

Kombes Pol Ricko Taruna Mauruh yang sebelumnya menjabat sebagai Dir Reskrimsus Polda Papua mendapatkan promosi jabatan sebagai penyidik utama TK.II Riwassidik Bareskrim Polri dan digantikan oleh Kombes Pol Fernando Sanches Napitupulu.

Kombes Pol Gustav Robby Urbinas yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolresta Jayapura Kota mendapatkan jabatan baru sebagai Kabid Propam Polda Papua.

AKBP Victor Dean Mackbon yang sebelumnya menjabat sebagai Wadir Reskrimsus Polda Papua mendapakan jabatan baru sebagai Kapolresta Jayapura Kota.

AKBP I Gusti Gde Era Adhinata yang sebelumnya Kapolres Mimika mendapat jabatan baru sebagai Wadir Reskrimsus Polda Papua dan digantikan oleh AKBP I Gede Putra yang sebelumnya menjabat Danyon B Pelopor Satbrimob Polda Kalteng.

AKBP Ridwan yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Puncak Jaya dalam rangka masa purna bakti digantikan AKBP Kuswara yang sebelumnya menjabat Danyon A Pelopor Sat Brimob Polda Papua.

AKBP Muhammad Jafar yang sebelumnya menjabat Kapolres Tolikara dalam rangka masa purna bakti digantikan AKBP Dicky Hermansyah Saragih yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag RBP Ro Rena Polda Papua.

Kompol Bambang Suranggono yang sebelumnya menjabat Kanit 2 Subdit 4 Dit Intelkam Polda Papua mendapatkan promosi jabatan sebagai Pejabat sementara Kapolres Dogiyai.

Kapolda mengatakan serah terima jabatan adalah bagian dari mekanisme dan dinamika organisasi yang bertujuan untuk meningkatkan dan mengembangkan organisasi, memberikan kesejahteraan personel berupa peningkatan promosi jabatan dan menyiapkan regenerasi sehingga organisasi tetap berjalan dan berkesinambungan.

“Mutasi pada suatu jabatan diharapkan juga dapat mengakselerasikan pelaksanaan program kerja yang telah dirumuskan sehingga dapat berjalan dengan efektif dan mengalami peningkatan kualitas kesatuan,” katanya.[kum]

Share