KBRI Amman Siap Jalankan Sistem Atnaker Online Kemnaker RI
TRANSINDONESIA.CO, AMMAN – Untuk memperkuat sistem pelaporan dan kinerja Atnaker di luar negeri, Kemnaker RI mengembangkan sistem dan aplikasi Atnaker Online. Untuk bisa beroperasi secara maksimal dengan pelaporan data-data yang akurat dan update, diperlukan dukungan semua pihak khususnya dari pimpinan dan seluruh staf KBRI di seluruh dunia. KBRI Amman Jordania siap memberikan dukungan suksesnya program ini.
“Prinsipnya saya mendukung punya integrasi sistem ini. Sangat bagus dan sesuai dengan kebutuhan perkembangan teknologi dan kecepatan bertindak merespon setiap masalah. Kami dari KBRI Amman, Jordania, pasti mendukung penuh dan siap memfollow up kebijakan dari Kemnaker ini,” terang Dubes RI untuk Kerajaan Jordania, Ambassador, Andy Rachmianto, saat menerima kunjungan utusan Kemnaker RI, Muhammad Nur Hayid, di Amman, Jordania, Rabu 22 Nopember 2017.
Kunjungan Muhammad Nur Hayid, untuk melakukan sosialisasiaplikasi Atnaker online dan serap informasi isu-isu dan masalah ketenagakerjaan di Jordania. Kegiatan ini dihadiri oleh staf KBRI Amman dan anggota satgas perlindungan WNI/TKI di Jordan.
Bahkan untuk membuktikan kesungguhannya mendukung program ini, Dubes Andy meminta Atase Tenaga Kerja Suseno Hadi mengusulkan kepada Kemnaker RI agar bimbingan teknis (bimtek) aplikasi Atnaker Online ini bisa digelar di Amman Jordania.
“Kalau perlu acara Bimteks nya itu digelar disini ajanggakapa,saya mendukung. Kalau pesertanya tidak bisa dari seluruh dunia yang ada Atnakernya, bisa dari negara sekawasan,” terang Dubes Andy.
Menanggapi hal itu, Muhammad Nur Hayid yang akrab disapa Gus Hayid, menyambut baik inisiatif dan dukungan kongkrit dari KBRI Amman Jordania melalui Duta Besar Andy yang mendukung pelaksanaan sistem aplikasi Atnaker Online segera diterapkan. Diharapkan dengan dukungan pimpinan tertinggi di perwakilan RI di luar negeri akan semakin mempercepat dan operasionalisasi sistem online ini.
“Saya mengucapkan terima kasih yang banyak atas dukungan dan full support dari pak Dubes Andy dan semua staf di KBRI Amman Jordan atas program Sistem Aplikasi Online ini segera diterapkan. Tentu saja, hal ini menjadi optimisme kami bahwa pelayanan dan perlindungan terhadap Tenaga Kerja kita di luar negeri nantinya akan menjadi lebih baik,lebih cepat dan lebih profesional,” terang Gus Hayid.
Sementara itu, Atase Tenaga Kerja di KBRI Amman Jordania, Suseno Hadi siap melaksanan tugas ini sebaik-baiknya dari Kemnaker RI guna menjamin layanan terbaik dan cepat terhadap TKI di Jordan dan kawasan yang ada dibawah KBRI Amman.Selain itu, doktor lulusan Queensland University di Brisbane Australia ini juga siap menindaklanjuti arahan Dubes RI di Amman untukmelaksanakan bimteks sistem Aplikasi Atnaker Online di Jordan.
“Kami akan segera melakukan bimteks dengan semua staf di Atase Tenaga kerja dan Satgas TKI Jordan guna mensukseskan program ini. Sekaligus saya juga akan segera berkirim kawat ke Jakarta untuk mengusulkan kepada Kemnaker RI soal tawaran dan arahan pak dubes terkait pelaksanaan bimteks di Jordan untuk Atnaker di kawasan,” tegas dia.
Untuk diketahui, dalam rangka untuk penyempurnaan sistem integrasi informasi dan data ketenagakerjaan di Kemnaker RI, kementeria yang dipimpin oleh Menaker Hanif Dhakiri ini membuat sistem aplikasi Atnaker Online. Dalam sistem yang baru ini diatur mengenai beberapa aspek tentang pendataan dan perlindungan TKI dan job order serta masalah yang ada di luar negeri. Integrasi data dan informasi ini sangat penting guna memastikan respon cepat dan tepat serta efektif dan efisien dalam penyelesaian problemTKI di luar negeri.[REL]