DPRD Jabar Minta Pelantikan Gubernur dan Wagub Tak Diundur
TRANSINDONESIA.co | Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Buky Wibawa, berharap pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat terpilih pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan periode 2025-2030 tidak diundur di bulan Maret, tetapi tetap dilaksanakan sesuai jadwal yakni pada 7 Februari 2025.
“Pelantikan gubernur dan wagub terpilih periode 2025-2030 tidak harus menunggu selesainya semua sengketa Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, karena tidak ada sengketa untuk Pilgub Jabar. Dan jumlah gugatan sengketa Pilkada bupati/walikota di Jabar pun sedikit,” kata Barat Buky Wibawa usai menggelar Rapat Paripurna Pengesahan Penetapan Pasangan calon gubernur dan wagub Jabar terpilih, di Gedung DPRD Jawa Barat, Jumat (10/1/2025) malam.
Sebenarnya, kata Buky Wibawa tidak hanya Provinsi Jawa Barat yang menginginkan pelantikan calon gubernur dan wagub terpilih dilaksanakan sesuai jadwal, tetapi hampir di semua provinsi.
“Seperti yang disampaikan gubernur terpilih Dedi Mulyadi yang mengajukan sengketa Pilkada di Jabar sangat sedikit jumlahnya. Jadi kalau misalnya tidak ada masalah (sengketa Pilkada) seperti di Jabar harusnya bisa tetap melaksanakan pelantikan sesuai jadwal di bulan Februari 2025,” terang Buky Wibawa.
Sebelumnya, Dedi Mulyadi berharap pelantikan tidak harus menunggu sidang sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) selesai, karena jumlah yang tidak bersengketa lebih banyak dari yang bersengketa.
“Ini bukan harapan personal saja, tapi harapan warga yang sudah menitipkan amanah agar kita bekerja dengan cepat,” ungkap Dedi Mulyadi.
Sebelumnya, DPRD melaksanakan Pengesahan Penetapan Dedi – Erwan berdasarkan surat Komisi Pemilihan Umum (KPU) nomor 3/PL.02.7-SD/32/2025 tanggal 9 Januari 2025, perihal penyampaian usulan pengesahan dan pengangkatan pasangan calon Glgubernur dan wagub Jabar terpilih 2025-2030, untuk diajukan kepada Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melalui Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).
“DPRD Jabar resmi menetapkan pasangan gubernur dan wagub terpilih Dedi – Erwan menjadi pertimbangan besar agar dapat segera disahkan oleh Presiden RI sebelum bulan Maret 2025, dengan harapan pasangan Dedi – Erwan bisa segera merealisasikan program kerja yang telah dijanjikan saat kampanye,” kata Buky Wibawa.
DPRD Jabar juga berharap, Dedi – Setiawan melakukan pembangunan berkelanjutan dengan lingkungan hidup atau bisa menjaga keseimbangan antara pembangunan dengan lingkungan hidup.
Selain itu, janji-janji politik Dedi – Setiawan bisa terealisasi dan menyelesaikan sejumlah masalah seperti persoalan air bersih, ketersediaan sekolah, kesehatan, infrastruktur dan sebagainya dalam 2 tahun.
“Janji kampanye itu pasti akan dimasukkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dan akan direalisasikan. Saya pun mengapresiasi apa yang menjadi salah satu fokus Dedi – Setiawan yaitu soal kebijakan tata ruang di Jawa Barat,” kata Buky Wibawa. [nal]