KPU Minta Masyarakat Cegah Penyebaran Hoaks Pilkada 2024
TRANSINDONESIA.co | Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI meminta seluruh elemen masyarakat untuk mencegah potensi penyebaran hoaks dalam Pilkada 2024. Hal itu disampaikan Ketua KPU, Mochammad Afiffuddin.
Ia menilai penyebaran hoaks menjadi ancam terbesar dalam kelancaran dan keamanan pada kontestasi pesta demokrasi khususnya Pilkada 2024. Hal itu dikarenakan peredaran informasi yang tidak benar, dapat memicu kesalahpahaman dan meningkatnya tensi masyarakat.
“Intinya semua pihak harus berperan lah, sama-sama menjaga situasi yang kondusif, situasi yang tidak aman. Termasuk penggunaan isu-isu yang kita anggap berbahaya, banyak informasi yang tidak benar, kira-kira begitu,” kata Afif saat ditemui awak media, Jakarta, Jumat (8/11/2024).
Bahkan untuk memastikan kondusifitas Pilkada 2024 dari konten hoaks, KPU telah menggandeng sejumlah pihak terkait. Berbagai informasi hoaks pada seluruh platform media sosial, nantinya akan langsung diantisipasi.
“Kita juga sama teman-teman LSM, kayak Mafindo bikin semacam tim bareng, untuk memastikan bahwa informasi ini, yang tidak benar, banyak beredar, sehingga tidak memperkeruh situasi,” ujarnya. [rri]