Polisi Tangani Kasus Perundungan Siswa SMK Kesehatan hingga Meninggal Dunia di Bandung

TRANSINDONESIA.co | Kepala Dinas P3AKB Jabar, dr. Siska Gerfianti, menyebut beberapa langkah koordinasi dilakukan Tim UPTD PPA  Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB (DP3AKB) Jabar bersama Kementerian PPPA RI diwakili  Plt. Asisten Deputi Pelayanan AMPK, terkait kasus viral dugaan perundungan murid SMK Kesehatan di Kabupaten Bandung Barat hingga berujung meninggal dunia. Koordinasi tersebut adalah, berdialog dengan pihak kepolisian, TNI, pihak sekolah dan kepala desa.

“Kegiatan yang dilakukan adalah mengunjungi SMK Kesehatan di Kabupaten Bandung Barat dengan kehadiran kepala sekolah, wali kelas, kepala desa, babinsa, dan Babinkamtibmas. Kita juga berkoordinasi dengan Polres Cimahi terkait proses hukum yang dihadiri oleh Kasat Reskrim Polres Cimahi,” ungkap Siska, Jumat (21/6/2024),

Lalu, DP3AKB melalui UPTD PPA juga mengunjungi rumah pelapor dengan kehadiran perwakilan Jabar Bantuan Hukum (JBH) sebagai kuasa hukum pelapor.

“Hasil dari koordinasi tersebut antara lain, Polres Cimahi akan memanggil saksi-saksi untuk memberikan klarifikasi dan keterangan, termasuk pihak pelapor, saksi, sekolah, dan pihak terkait lainnya. Kemudian Kementerian PPPA RI siap membantu menghadirkan ahli-ahli yang diperlukan untuk solusi penanganan kasus,” ujar Siska. [arh]

Share