Penuntasan Daerah Irigasi Harus Jadi Perhatian Pemprov Jabar

TRANSINDONESIA.CO – Pimpinan dan Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat gelar kunjungan kerja dalam rangka pembahasan Rancangan APBD Perubahan Tahun Anggaran 2020 dengan Mitra Kerja Komisi IV bertempat di UPTD PPP LLAJ Wilayah II Bandung, Cinunuk, Kabupaten Bandung, Rabu (23/9/2020).

Komisi IV menekankan kepada mitra soal rasionalitas pekerjaan yang ada, diharapkan dapat rampung dengan baik hingga akhir Desember ini. Salah satu yang dibahas, tentang penuntasan daerah irigasi yang merupakan ‘hulu’ dari implementasi Perda ketahanan pangan daerah.

“Penuntasan daerah irigasi yang baik dapat mempengaruhi nilai tukar petani serta meningkatnya intensitas tanam, yang secara otomastis dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar  Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady saat ditemui usai melaksanakan rapat kerja.

Hadir pula dalam kesempatan Pimpinan DPRD Provinsi Jawa Barat, Ineu Purwadewi Sundari, S.Sos, M.M. serta mitra Komisi IV, Dinas Perhubungan, Disperkim, Dinas SDA dan Dinas BMPR.

Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat pun berharap, mitra dapat mengantisipasi kemungkinan buruk yang terjadi pada kawasan rawan bencana, khusus nya banjir. Mengingat saat ini sudah memasuki musim penghujan. Diperlukan penanganan yang cepat jika curah hujan yang tinggi kembali terjadi.

Daddy menilai, terkait antisipasi penanggulangan banjir pada daerah irigasi belum maksimal. Butuh peran serta masyarakat yang aktif guna mempercepat penanggulangan.

“Pemerintah provinsi yang menyediakan stimulus untuk kemudian digunakan sebagai proses percepatan penanggulangan banjir di daerah irigasi serta secara teknis harus melibatkan peran serta masyarakat,” katanya.[nal]

Share
Leave a comment