Kapolri Rombak Ratusan Pati dan Pamen, 8 Kapolda Sekaligus Diganti

TRANSINDONESIA.CO – Kapolri Jenderal Pol Idham Azis mengganti delapan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) sekaligus. Perombakan jabatan dijajaran Polri secara besar-besaran terhadap 665 perwira tinggi (Pati) dan perwira menengah (Pamen) tertuang dalam 4 Surat Telegram Kapolri nomor : ST/385/II7KEP/2020 sampai ST/388/II7KEP/2020 tanggal 3 Februari 2020, ditandatangani Asisten SDM Kapolri Irjen Pol Eko Indra Hendri S.

Delapan Kapolda yang dirotasi adalah, Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Didi Haryono dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Itwasum Polri. Jabatan Kapolda Kalbar diisi Irjen Pol Remigius Sigid Tri Hardjanto yang saat ini Kapolda Sulawesi Utara.

Kapolda Sulut akan diisi Irjen Pol Royke Lumowa sebelumnya menjabat Kapolda Maluku. Jabatan yang ditinggalkan Royke Lumowa diisi Brigjen Pol Baharudin Djafar yang sebelumnya Kapolda Sulawesi Barat ini mendapat promosi bintang dua.

Selanjutnya, Kapolda Sulbar akan ditempati Brigjen Pol Eko Budi Sampurno yang menjabat Karojakstra Srena Polri.

Kapolda Jambi, Irjen Pol Muchlis AS dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri yang jabatannya dialihkan kepada Irjen Pol Firman Shantyabudi yang sebelumnya ditugaskan Polri sebagai PD PPATK.

Sedangkan Kapolda Aceh, Irjen Pol Rio Septianda Djambak diangkat sebagai Kasespim Lemdiklat Polri, posisinya digantikan Brigjen Pol Wahyu Widada yang saat ini Kapolda Gorontalo. Kemudian
Wakapolda Sulawesi Selatan, Brigjen Pol Adnas dipromosikan sebagai Kapolda Gorontalo.

Kemudian, Kapolda Maluku Utara, Brigjen Pol Suroto dimutasi sebagai Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri, dan jabatannya yang ditinggalkan Brigjen Suroto ditempati Brigjen Pol Rikwanto yang sebelumnya Wakapolda Kalimantan Tengah.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Argo Yuwono mengatakan mutasi tentang pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polri merupakan hal biasa.

”Mutasi jabatan sebagai meritokrasi, regenerasi, tour of area dan dalam rangka mengoptimalkan kinerja organisasi. Ini hal yang biasa dilakukan Polri,” kata Brigjen Argo dihubungi, Selasa (4/2/2020).[irs/mil]

Share