Polda Metro Tembak Mati 1 dari 10 Pengedar Narkoba Jaringan Lapas Banceuy
TRANSINDONESIA.CO – Satu dari 10 orang pengedar narkoba jaringan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banceuy , Bandung, Jawa Barat, tewas ditembak polisi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, para tersangka ditangkap di beberapa lokasi berbeda dari Ahad (15/12/2019) sampai Jumat (20/12/2019) di Jakarta dan Bandung.
Satu orang di antaranya tewas ditembak di tempat karena melawan petugas, Polisi juga menyita barang bukti satu pucuk senjata api rakitan jenis revolver, ribuan barang bukti narkoba jenis inek, sabu seberat 3,284 gram, dan 10 kilogram sabu.
Menurut Yusri, 10 orang tersangka berhasil ditangkap di berbagai lokasi di Jakarta dan Bandung itu ada kemungkinan jaringan ini akan mengedarkan barang haram itu untuk perayaan Tahun Baru 2020.
“Salah satunya seperti itu (diedarkan saat perayaan Tahun Baru). Tapi ini bukan pengedar baru. Mereka sudah berkecimpung lama dan melihat situasi yang ada,” ucap Yusri saat jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Ahad (22/12/2019).
Menurutnya, penangkapan tersebut bermula dari infomasi masyarakat tentang adanya peredaran narkoba di wilayah Gunung Sahari, Jakarta Pusat.
Polisi melakukan pengembangan dan ternyata para bandar dan pengedar ini terkoneksi dengan napi di Lapas Banceuy, Bandung, dan Lapas Garut, Jawa Barat.
Hingga saat ini, Polda Metro Jaya juga masih mendalami peredaran narkoba oleh jaringan tersebut dan mengejar beberapa pelaku lainnya.
“Kasus ini masih berkembang, masih terus didalami tim, karena masih ada kemungkinan ada beberapa pelaku lain. Termasuk ada kemungkinan apakah ada tersangka pada lapas lain, ini masih kita dalami ini barang dari mana,” ungkapnya.[MIL/SYM]