Tiga Perampok Paksa Karyawati Mini Market Telanjang di Dor, Satu Pelaku Tewas

TRANSINDONESIA.CO – Petugas Polrestabes Medan, Polda Sumatera Utara, berhasil menangkap kawanan perampok mini market Alfa Mart di Jalan Batu Sihombing Medan Estate Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Tim Pegasus unit Pidum Satreskrim Polrestabes Medan, terpaksa menembak kaki kedua pelaku dan satu pelaku tewas karena berusaha melarikan diri dengan melawan petugas.

Senin (2/9/2019) siang, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto, Didampingi oleh Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira dan Kanit Pidum Iptu Said Husein di depan kamar jenazah RS Bhayangkara Polda Sumut, Jalan Wahid Hasyim, memaparkan.

Dalam paparanya Dadang menjelaskan bahwa kedua tersangka atas nama Dodi Yolanda Lubis (41) warga Jalan Veteran pasar 8 Desa Manunggal Kecamatan Labuhan Deli, kabupaten Deli Serdang, dan Riki Maulana Lubis warga jalan Pasundan, Kelurahan Sei Putih, Kecamatan Medan Petisah, datang ke Alfa Mart di Jalan Batu Sihombing dengan menggunakan 1 unit Honda Spacy BK 6939 PAF dan sesampainya disana kedua pelaku langsung masuk kedalam Alfa Mart.

Kedua tersangka masuk ke dalam Alfa Mart, kemudian tersangka Riki menodongkan pisau pada karyawati Alfa Mart bernama Misna (20) warga Tembung, mencekik dan menyeretnya ke dalam kamar mandi. Sedangkan tersangka Dodi Yolanda Lubis mengancam karyawati lainya bernama Raniatul Adawiyah (24), warga Tanjung Morawa dan membawanya ke kamar mandi.

“Di sana, kedua karyawati tersebut disuruh membuka baju di bawah ancaman, takutnya nyawanya terancam keduanyapun memilih untuk berdiam saja, hingga akhirnya kedua tersangka kabur membawa uang sekitar Rp17 juta,  HP dan uang milik karyawati. Selanjutnya, kedua pelaku kabur melarikan diri,” ucap Kombes Pol Dadang Hartanto.

Lebih lanjut Kapolrestabes Medan menyatakan perampokan ini memang telah lama di rencanakan kedua tersangka di rumah seorang temanya Robert Manurung (38) warga pasar 8 Jalan Veteran Desa Manunggal yang juga ikut diringkus Satreskrim Polrestabes Medan.

Setelah kejadian, tim Pegasus Polrestabes Medan langsung melakukan penyelidikan secara terus menerus hingga akhirnya tim Pegasus mendapatkan informasi bahwa salah satu tersangka Dodi Yolanda sedang berada di rumahnya di Jalan Veteran pasar 8.

Tim Pegasus langsung bergerak memburu tersangka dan berhasil menangkap dan mengaku perampokan itu diakukannya bersama Riki Maulana Lubis dan membagi uang hasil rampokan itu pada Robert Manurung sebesar Rp200 ribu.

Tim Pegasus mengejar dan berhasil menangkap Robert di rumahnya. Selanjutnya, Tim Pegasus kembali mengejar Riki Ramadhan yang tengah berada di Jalan Setia Budi Medan dan berhasil diringkus.

Pada Ahad (1/9/2019) jam 01:00, Tim Pegasus melakukan pengembangan mencari barang bukti berupa baju dan pisau yang mereka gunakan saat merampok Alfamart.

“Saat dilakukan pengembangan kedua tersangka mencoba kabur, dan tersangka Riki Maulana berupaya merebut senjata api milik petugas  hingga petugas melihat adanya bahaya mengancam langsung menembak Riki tepat didadanya, sedangkan Dodi Yolanda Lubis ditembak pada kedua kakinya,” kata Kapolrestabes Medan.

Sementara, kedua korban karyawati Alfa Mart yang juga hadir di lokasi paparan pada awak media menceritakan kronologis kejadian yang menimpanya.

“Kedua tersangka masuk ke Alfamart pada pagi hari sekitar jam 09:00. Tersangka Dody mengancam dengan pisau dan mengambil uang Rp17 juta dan HP serta uang kami, lalu kami disuruh masuk ke kamar mandi dan buka baju, untung saat itu kami pake baju dalam. Tersangka Riki menjambak dan menyeret Misna dan memasukannya ke dalam kamar mandi juga disuruh buka baju,” pungkas karyawati Alfa Mart. [SUR]

Share
Leave a comment