Film Ajari Aku Islam Ikut Festival Film Luar Negeri

TRANSINDONESIA.CO – Kehadiran film layar lebar “Ajari Aku Islam” garapan Retro Pictures yang akan diputar di bioskop seluruh Indonesia mendapat respon antusias dari masyarakat. Ditandai dengan ramainya youtuber mengunggah ulang trailer-nya, baik di YouTube maupun di akun media sosial.

Lagu Ana Uhibbuka Fillah dari Aci Cahaya yang menjadi Original Sound Track film ini, video klipnya telah diunggah pada hari Selasa 9 Juli 2019 di kanal YouTube Retro PM, dan Aci Cahaya.

“Alhamdulillah, Aci senang lagu Ana Uhibbuka Fillah dijadiin soundtrack film Ajari Aku Islam yang mendidik seperti ini. Semoga lagu Ana Uhibbuka Fillah sesuai di hati para penonton, dan semoga film ini juga bisa memberi dampak positif bagi persatuan bangsa Indonesia,” kata Aci Cahaya, penyanyi asal Kota Pekanbaru, saat diwawancarai, Rabu (10/7/2019).

Sementara itu, Jaymes Riyanto, Executive Produser film ini mengatakan alasannya menjadikan lagu Ana Uhibbuka Fillah sebagai soundtrack film Ajari Aku Islam adalah karena lagu ini secara lirik dan tematis sangat cocok dengan cerita di film Ajari Aku Islam.

Kebetulan juga cocok dengan tema kisah cinta yang terjadi di antara kedua pemain utama film ini, yaitu Roger Danuarta dan Cut Meyriska. Alasan kedua, saya sangat suka dan mengagumi karya dari mbak Aci Cahaya. Harapan saya, semoga ke depannya lagu genre romantis islami seperti ini akan sering dibuat di blantika musik Indonesia.

“Awal saya tahu lagu Ana Uhibbuka Fillah mbak Aci Cahaya ini punya cerita menarik. Saat kami mulai syuting, ada seorang fans ‘garis keras’ dari salah satu pemain kami sering direct message saya, dan sering titip-titip salam ke pemain itu. Salah satunya dia sering mengucapkan kata ‘Ana Uhibbuka Fillah’. Tak lama kemudian, terdengar kabar bahwa fans tersebut sudah meninggal dunia. Dari sana saya mulai searching di internet, dan ketemulah lagu ini,” kata Jaymes.

Film arahan sutradara Deni Pusung ini diangkat dari kisah nyata yang pernah dialami oleh Jaymes Riyanto. Tentang seorang pemuda keturunan cina yang jatuh cinta pada seorang gadis melayu. Interaksi sosial, budaya, dan agama dari latarbelakang kehidupan mereka membuat film ini jadi makin menarik. Selain Roger Danuarta dan Cut Meyriska, film Ajari Aku Islam juga diisi oleh beberapa pemain; Miqdad Addausy, Shinta Naomi, Asrul Dahlan, Agus Meilasz, dan lainnya.

“Saya ingin mengangkat citra Islam sebagai agama perdamaian dan menghapus citra negatif Islam di mata sebagian masyarakat Indonesia, bahkan di mata dunia. Karena rencananya film ini juga akan mengikuti banyak festival di luar negeri. Untuk di dalam negeri sendiri, saya ingin menghapus celah diskriminasi antar ras dan mengangkat sisi toleransi, demi mendorong isu pembauran budaya, terutama antara non muslim dan muslim,” kata Jaymes.

Jaymes juga mengatakan, “Perfilman Indonesia sudah mulai bangkit beberapa tahun belakangan ini. Dari segi teknis sinematografi, sudah mulai bagus, tapi sayang genre horor masih sangat mendominasi. Yang ditakutkan, akan membuat jenuh para penonton film Indonesia. Harapan ke depannya, film Indonesia akan makin beragam. Dan yang paling utama, film yang dibuat harus bisa memberi faedah, menginspirasi, dan mencerdaskan masyarakat.”

“Menurut info terakhir, film Ajari Aku Islam akan tayang di bioskop pada akhir Oktober 2019. Film ini membawa atmosfer baru dan genre baru, yaitu religi romantic. Dari segi konten cerita, film ini akan membawa nuansa seperti film Dilan, tapi dibalut dengan sentuhan religi,” kata Jaymes. [Muhammad Fadhli]

Share