Bhayangkara FC Permalukan Persib Bandung
TRANSINDONESIA.CO, BEKASI – Bhayangkara FC melanjutkan catatan buruk buat Persib Bandung. Tim Berjuluk The Guardian itu menekuk Maung Bandung dengan 2-0 Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat, Ahad 4 Juni 2017 malam.
Gol Bhayangkara dilesakkan bintang asal Portugal Paulo Sergio pada menit 26 dan Ilhamudin Armaiyn pada menit 81. Kemenangan ini menaikkan posisi tim asuhan pelatih asal Inggris Simon McMenemy ke peringkat tujuh dengan nilai 15.
Bagi Persib, ini adalah kekalahan kedua mereka di Liga 1. Hasil ini juga menjadi kekalahan kedua beruntun karena pekan ke delapan kemarin Persib juga kalah dengan skor yang sama di markas Bali United.
Posisi tim juara Liga Super Indonesia 2014 ini semakin anjlok. Tepatnya kini Persib bertengger di peringkat 11 dengan nilai 13. Maung Bandung memeragakan permainan tempo cepat.
Peluang sudah didapatkan Maung Bandung pada menit kelima. Defender Ahmad Jufriyanto mengambil hadiah tendangan bebas yang dihadiahkan wasit. Percobaan pertama ini masih menyamping di gawang Bhayangkara.
Bhayangkara yang juga dibayangi luka kekalahan 3-0 di kandang Pusamania Borneo FC pada pekan ke sembilan tampak tak mau didikte Persib. Pasukan McMenemy mendapat peluang melalui aksi Wahyu Subo Seto pada menit ke sembilan.
Sepakan Subo dapat diamankan kiper M Natshir ‘Deden’ yang masih mendapatkan kepercayaan dari pelatih Djadjang Nurdjaman sebagai starter kali keenam. Berselang satu menit, Striker Bhayangkara Paulo Sergio menebar ancaman kepada Deden. Namun kali ini Deden tak harus khawatir lantaran sepakan penyerang asal Portugal itu tidak tepat sasaran.
Tuan rumah akhirnya mengakhiri kebuntuan laga. Sergio berhasil menaklukkan Deden lewat golnya pada menit 26. Sergio menjebol gawang Maung Bandung usai memanfaatkan umpan matang dari tandemnya, Thiago Furtuoso Dos Santos.
Tersentak dengan gol tuan rumah, Persib langsung merapakan barisan untuk mencari gol balasan. Raphael Maitimo yang diplot sebagai gelandang bertahan bersama Kim Kurniawan mencoba membalas melalui sepakan keras pada menit 29. Sayangnya, bola masih melambung di atas mistar Bhayangkara yang dijaga Awan Setho Raharjo.
Pada sisa waktu babak pertama, Persib sempat mengancam lagi ketika Henhen Herdiana naik membantu serangan dari sisi kanan lapangan. Crossing pemain U23 Persib itu cukup terukur dan berbuah tendangan sudut.
Namun peluang sepakan penjuru masih belum berhasil membuat Si Pangeran Biru menyamakan kedudukan. Hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda turun minum, skor 1-0 untuk Bhayangkara masih bertahan.
Memasuki babak kedua, Djadjang melakukan pergantian untuk memperbaiki permainan. Henhen yang terlihat kelelahan diganti dengan seniornya, Tony Sucipto. Gelandang muda Gian Zola juga ditarik keluar untuk memberi ruang pada marquee player Michael Essien sejak kick off babak kedua.
Masuknya Essien sedikit memberi warna bagi permainan Persib. Bekas pemain Chelsea itu nyaris saja menyamakan kedudukan ketika mengambil tendangan bebas pada menit 60. Tendangan Essien membuat harapan menyamakan kedudukan nyaris terwujud karena bola masih melenceng tipis dari gawang.
Dua menit berselang, Febri Hariyadi bersama rekan-rekannya melakukan serangan melalui umpan-umpan pendek. Sayangnya ketika sudah sampai di kotak penalti, pemain Timnas U22 itu malah ragu untuk mengeksekusi atau mengoper bola. Alhasil, peluang tersebut lenyap karena dihalau bek lawan.
Lima menit kemudian, Febri ditarik keluar lapangan. Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman tidak menghabiskan tenaga Febri karena pemain berusia 20 tahun itu akan ikut pemusatan latihan bersama Timnas U22. Febri diganti dengan Fulgensius Billy Paji Keraf yang juga kerap bermain bagus di sayap kanan.
Tensi serangan bertubi-tubi dilancarkan oleh Persib demi menghidari kekalahan beruntun dua kali. Bergantian Essien, Atep Rizal berusaha menjebol gawang Awan Setho belum jua mengubah kedudukan.
Djadjang berupaya menambah daya gedor dengan memasukkan Sho Hei Matsunaga dan menarik bek tengah Wildansyah. Lini belakang Persib pun hanya menyisakan Jupe, Supardi dan Tony.
Namun, keputusan Djadjang mengubah formasi ini fatal. Sebab, ruang bagi Bhayangkara untuk menekan Persib semakin terbuka. Hanya butuh waktu dua menit bagi Bhayangkara untuk memanfaatkan situasi dan menggandakan keunggulan.
Ilhamudin Armaiyn yang masuk sebagai pengganti mencetak gol memanfaatkan umpan dekat Jajang Mulyana. Skor yang dibuat Ilhamudin jadi yang terakhir di laga ini.
Bhayangkara memaksa Persib pulang ke Bandung dengan tangan hampa. Persib belum pernah menang dalam empat laga terakhir di Liga 1. Pada laga berikutnya di pekan ke 10, Persib akan meladeni tim juru kunci Persiba Balikpapan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Ahad 11 Juni 2017 mendatang.[ROL]