Hadapi Divisi Utama Liga Kompas U-14, SSB Siaga Pratama Tingkatkan Teknik Individu

TRANSINDONESIA.CO, BOGOR – Sekolah Sepak Bola (SSB) Siaga Pratama lolos ke Divisi Utama Liga Kompas U-14 setelah berhasil menaklukan SSB Cibinong Raya dalam drama adu finalti dengan skor akhir 5 –  4, di Lapangan Sepakbola Galaxi Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu 14 Mei 2017.

Dalam laga drama adu finalti itu dimenangkan SSB Siaga Pratama yang berada di Group A bersama SSB Matador Mekarsari, Bhayangkara Tigaraksa PS, dan Persigawa, sedangkan SSB Cibinong Raya di Group E bersama SSB Serpong Jaya, Tik Tak Footbal First dan Metro Kukusan Depok.

Menurut Manager SSB Siaga Pratama, Budi Santoso, SSB asuhannya yang bermarkas di Bojong Gede, Kabupaten Bogor, akan memfokuskan pada peningkatan latihan teknik untuk menghadapi pertandingan Play off berikutnya yang diikuti 20 tim SSB seJabodetabek pada Agustus 2017 mendatang.

Tim SSB Siaga Pratama lolos Divisi Utama Liga Kompas Usia-14, setelah menaklukan SSB Cibinong Raya dalam drama adu finalti, di Lapangan Sepakbola Galaxi Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu 14 Mei 2017.[WAN]
“Kemenangan kemaren, menjadikan SSB Siaga Pratama melaju ke babak berikutnya yang tentunya dengan lawan yang lebih berat lagi. Untuk menghadapi tim lawan di Divisi Utama Liga Kompas U -14 ini akan menitik beratkan pada teknik permainan,” kata Budi Satoso yang ditemui Transindonesia.co, di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin 15 Mei 2017.

Selain mengandalkan kekompakan tim di lapangan lanjut Budi Santoso, teknik individu dari pemain menjadi fokus utama dari pelatih. Dimana para pemain yang memiliki keandalan masing-masing akan lebih dipertajam dan menjadi kekompakan tim dilapangan.

“Masing-masing pemain memiliki teknik atau taktik andal sendiri, itu akan dipertajam sehingga memiliki gaya sendiri, tetapi tetap mengutamakan kekompakan bermain di rumput hijau,” kata Budi didampingi Pelatih SSB Siaga Pratama dari Persikabo, Sobur dan Wanda.

Budi berharap, anak-anak asuhannya itu dapat lebih meningkatkan kualitas permainannya dengan tekun berlatih dan mengikuti segala instruksi dari pelatih.

“Tanpa ketekunan, disiplin dan giat, serta mengikuti pola permainan yang diterapkan pelatih semua akan sia-sia. Karenanya kami berharap selain memliki kehandalan pola teknik masing-masing juga menjaga kekompakan di lapangan agar setiap pertandingan dapat memetik kemenangan,” harapnya.[WAN]

Share