Anthony Leong: Loyalis Ahok Perlu Kursus Kepribadian
TRANSINDONESIA.CO – Sepekan ini netizen sempat digegerkan penyebaran viral foto bakal calon gubernur Sandiaga Uno saat gerilya sosialisasi ke masyarakat yang sebenarnya kurang pantas untuk dipublikasikan maupun disebar.
Bahkan, hal itu sempat dimanfaatkan sebagai bahan lelucon oleh kalangan netizen yang tidak mendukung Sandiaga.
Menanggapi hal tersebut juru bicara Sahabat Sandiaga Uno (SSU), Anthony Leong, menilai bahwa masyarakat sebaiknya tak perlu terpicu isu sepele yang tidak esensial seperti itu. Menurutnya, dalam kontestasi politik yang harus dikedepankan adalah program ke depannya.
“Kontestasi politik itu harusnya fokus pada adu gagasan, konsep dan program. Ini haters (loyalis Ahok-red) perlu kursus kepribadian agar bisa mengedepankan demokrasi sejuk,” tegas Anthony dalam siaran persnya kepada Transindonesi.co, Minggu 28 Agustus 2016.
Ia mengaku miris dan heran melihat mental yang diduga dilakukan oleh pendukung Ahok. Padahal, kemarin Ahok sebelumnya sempat berjanji untuk lebih santun. Harusnya, pendukung itu santun yang setidaknya sesuai dengan janji Ahok untuk lebih santun. Pakar Digital Marketing itu mempertanyakan mental pendukung Ahok yang dianggapnya tak sesuai dengan janji Ahok.
“Kita sudah tahu Ahok beberapa hari lalu berjanji untuk lebih santun. Ini harus diikuti oleh pendukungnya. Etika tetap harus dijaga meski berbeda pilihan politik. Jangan menyerang pribadinya lawan, apa hubungannya sama Pilgub DKI (tentang foto meme Sandi Uno-red)? Jika ingin Basuki menang di 2017 tunjukkan prestasinya, rekam jejaknya yang baik!,” papar Anthony.
Pengusaha muda itu menganalogikan pendukung Ahok perlu keluar dari “rumah” pikirannya untuk melihat kompetensi kandidat lain.
“Mari sekali-sekali kita di luar, kita lihat kandidat lain yang punya rekam jejak, kompetensi yang telah lama diuji. Ibaratnya, kalau kita di rumah terus kan tidak tahu kondisi di luar rumah bagaimana. Di Pilgub DKI juga sama, ayuk kita lihat, lirik, amati kandidat lain dan cek programnya,” tutup Anthony yang juga Koordinator SOLDIER (Sandi Uno Digital Volunteer).[Saf]