Sel-Sel Mewah Penjara Meksiko Dihancurkan

TRANSINDONESIA.CO – Kepolisian Meksiko menguasai kembali sepenuhnya penjara Topo Chico yang dilanda kerusuhan pekan lalu dan menewaskan 49 orang.

Pihak berwenang mengatakan ‘sudah mengakhiri pemerintahan sendiri yang diterapkan para pemimpin kriminal’ yang bentrok dengan pengelola penjara.

Mereka juga menghancurkan ‘sel-sel mewah’ yang memiliki bar mini, akuarium, dan sauna di penjara yang terletak di kota Monterrey, negara bagian Nuevo León.

Dalam kerusuhan Kamis (11/2/2016) pekan lalu, sebagian besar dari 49 korban tewas karena ditikam dengan menggunakan senjata buatan sendiri atau dipukuli dengan tongkat.

Sebagian besar sel di Penjara Topo Chicotidak punya akses air bersih.[Epa]
Sebagian besar sel di Penjara Topo Chicotidak punya akses air bersih.[Epa]
Seorang lagi mati ditembak petugas

Adapun direktur penjara, Gregoria Salazar Robles, sudah didakwa dengan menyalahgunakan kekuasaan bersama dengan wakilnya, Jesus Fernando Dominguez Jaramillo.

Saat kerusuhan marak, penjara Topo Chico menampung tahanan sampai melebihi 35% dari kapasitas awalnya, sebanyak 3.800 orang.

Sebagian besar penghuni tinggal di sel-sel tanpa akses terhadap air bersih, ventilasi, maupun lampu namun beberapa sel yang dihuni para pemimpin penjahat dilengkapi dengan kemewahan.

Pemimpin kartel narkoba Zetas, Ivan Hernandez Chatu, misalnya, tinggal di dalam sel yang memiliki tempat tidur ukuran besar, kamar mandi mewah, dan pesawat TV berlayar lebar.

Ada juga sel yang memiliki mesin penyejuk, lemari es mini, bahkan sauna yang bisa dipindah-pindahkan.[Bbc/Fen]

Share