Birokrasi Oligarki
TRANSINDONESIA.CO – Birokrasi spiritnya bagi kemanusiaan dan memanusiakan manusia, yaitu membangun peradaban dan meningkatkan kualitas hidup orang banyak.
Namun faktanya, birokrasi sering menjadi alat untuk menjadikan kesejahteraan dan menguasai sumber-sumber daya bagi segelintir orang yang berkuasa ataupun kaum-kaum oligarki.
Siapa beruang, siapa punya kapital mereka akan menguasai. Birokrasi dijalankan untuk menata atau mengendalikan demi keteraturan sosial.
Sayang memang tatkala kewenangan dan kekuasaan dalam birokrasi disalah artikan dan disalahgunakan. Implementasi birokrasi yang tidak sebagaimana semestinya akan menjadi saran mafia birokrasi.
Para mafia ini akan mengabdi pada kaum oligarki dan mengabaikan bahkan bisa mengorbankan rakyatnya.
Apa yang semestinya diberikan bagi pelayanan publik di serongkan bagi kepentingan krooni-kroni atau bahkan pelayanan publik malah dijadikan mesin pengaya dan penguat langgengnya kaum oligarki dlm birokrasi.
Mengembalikan birokrasi pada jalur-jalur ideal dari cengkeraman kaum oligarki bagai mengambil telur emas yang di erami atau dijaga sang naga.
Jangankan melawan, mendekatpun bisa mati dibuatnya. Kemenangan kaum oligarki di dalam birokrasi akan dapat dirontokkan tatkala semua sadar dan menyadari tatkala oligarki akan menjadi penghancur harapan.
Di sini perlu pemimpin yang mampu, berani dan tulus hati membangun system-sistem yang mampu mencabut energi bagi sang naga.
Tak mudah memang namun diantara para birokrat dapat dipastikan ada kaum-kaum tempered radikal yang menjadi harapan pembunuh naga budak kaum oligarki.(CDL-05012016)
Penulis: Chryshnanda Dwilaksana