Kriminalitas di Bekasi Menurun

TRANSINDONESIA.CO – Tingkat kasus kriminalitas di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tahun 2015 terjadi sebanyak 1240 kasus yang bila dibandingkan tahun 2014 cenderung menurun .

Kapolresta Bekasi, Kombes Pol Drs. M Awal Chairuddin menyatakan, kasus kriminilitas yang terjadi di wilayah hukum Kabupaten Bekasi pada tahun 2015 ada 1240 kasus.

Angka ini turun sebanya 344 kasus atau 21,7 persen dibandingkan tahun 2014 yang mencapai 1858 kasus dengan jumlah penyelesaian 795 kasus.

Kasus tersebut mencakup baik kasus pencurian dengan pemberatan (Curat), Pencurian dengan kekerasan (Curas), Pencurian Motor (Curanmor), Aniaya dengan Pemberatan (Anirat), Pemerkosaan dan Pembunuhan.

Ilustrasi
Ilustrasi

“Di antara kasus tersebut yang menjadi perhatian publik di tahun 2015 antara lain, kasus pencurian dengan pemberatan atau curat yang terjadi sebanyak 153 kasus.

Angka ini mengalami penurunan 4,38 persen dibanding dengan tahun lalu yang mencapai angka 160 kasus dan yang berhasil diselesaikan 104 kasus atau 67,9 persen,” katanya.\

Trans Global

Petani Lega Harga Sawit Mulai Naik

Prabowo: Selamat Jalan Sahabatku

Kasus curas atau pencurian dengan kekerasan terjadi sebanyak 35 kasus. Angka ini mengalami penurunan 50,7 persen dari tahun lalu yaitu sebanyak 71 kasus dengan penyelesaian sebanyak 24 kasus, atau 68,5 persen.

Curanmor sebanyak 124 kasus mengalami penurunan sebanyak 56,2 persen dibanding tahun lalu sebanyak 283 kasus dan yang berhasil diselesaikan 53 kasus atau 42, 7 persen.

“Dalam kasus Pembunuhan sebanyak 6 kasus. Angka ini mengalami penurunan sebanyak 45,5 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 11 kasus yang sudah terjadi,” katanya.

Untuk kasus Aniaya dengan Pemberatan (Anirat), Kapolresta Bekasi mengatakan bahwa kasus kriminalitas ini sebanyak 80 kasus atau mengalami peningkatan 3,8 persen dibanding tahun lalu yang berjumlah 77 kasus.

Sebanyak 47 Kasus berhasil diselesaikan atau 50 persen.

Pemerkosaan terjadi sebanyak 21 kasus dan mengalami peningkatan 5 persen dibandingan pada tahun lalu yang berjumlah 20 kasus, 13 Kasus berhasil diselesaikan atau 61,9 persen.(Idham)

Share