
TRANSINDONESIA.CO – Walikota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi, Selasa (13/10/2015), menggelar apel pagi bersama para pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi, Jawa Barat, beserta staf, pegawai dan para Dokter serta perawat bahkan yang juga diikuti para apoteker menyebut target baris berbaris memenuhi target hamper 100 persen.
“Hampir 100 % posisi para pegawai sangat rapi hanya beberapa ada yang masih kurang tegak dalam berdirinya, hal ini berarti sudah hampir memenuhi target tentang program pelatihan baris berbaris dilingkup Pemerintah Kota Bekasi,” kata Rahmat Effendi.
Tidak hanya itu, dalam amanatnya Walikota menginstruksikan agar membubuhkan nama RSUD Kota Bekasi yang sudah hampir berdiri 17 tahun dan belum melengkapi nama RSUD yang cocok yang seharusnya sudah menemukan nama tokoh yang sangat leadership, kepemimpinan yang sangat lengket dengan Kota Bekasi maupun nama tokoh yang dahulunya mampu mengembangkan Kota Bekasi.
Proses pelayanan yang terdapat di RSUD Kota Bekasi merupakan pelayanan yang sangat rawan karena langsung berhubungan dengan para pasien-pasien, tidak hanya dari Kota Bekasi dari Kabupaten Bekasi pun masih dilarikan ke RSUD Kota Bekasi selain masih dekat dari tempat singgahnya.(Idham)