Anggota Dewan Tabrak Pejalan Kaki hingga Tewas

TRANSINDONESIA.CO – I Gede Koyan Eka Putra yang tercatat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bangli harus berurusan dengan polisi.

Dia diduga menabrak pejalan kaki dan sejumlah kendaraan pada tadi pagi.

Peristiwa bermula saat mobil Toyota Avanza bernomor polisi DK 1547 OC yang dikemudikan Koyan Eka mengalami lepas kendali saat melintas di simpang Jalan IB Mantra, dekat simpang Sekar Banjar Kusambi, atau 200 meter sebelah barat Mapolsek Denpasar Timur, pukul 08.00 WIB.

Kapolsek Denpasar Timur Kompol Wimboko menjelaskan, saat kejadian, mobil yang dikemudikan Koyan Eka dalam kondisi melaju kencang. Ia pun menabrak seorang perempuan yang sedang melaksanankan persembayangan di tepi jalan.

Usai menabrak, mobil Toyota Avanza yang dikendarai politikus Partai Golkar tersebut kemudian menabrak sepeda motor dan sebuah mobil pikap yang tengah terparkir di badan jalan.

“Mobil pikap itu bergeser sampai sejauh 3 meter dari tempat semula,” jelas Wimboko dalam keterangan resminya, Selasa (10/2/2015).

Namun, mobil tak juga berhenti. Mobil tersebut kembali menabrak seorang perempuan yang sedang berdiri dan menggendong anaknya. “Pejalan kaki itu roboh dan jatuh tak sadarkan diri,” imbuh mantan Kasatreskrim Polres Tabanan itu.

Tidak sampai di situ. Mobil yang dikendarai Koyan Eka kembali melaju sampai 15 meter dan baru berhenti di depan Warung Krisna.

Korban yang mengalami luka parah adalah pemilik sepeda motor DK 4799 BP yakni Wayan Mona (50) asal Sanur. Sedangkan pengemudi Pikap DK 9841 AF atas nama Koy.

“Korban meninggal pejalan kaki atas nama Sang Ayu Nyoman (60), tinggal di Jalan Sekar 27, Kusambi, Denpasar Timur,” imbuhnya.

Semua korban dilarikan ke Rumah Sakit Dharma Yadnya dan sampai saat ini masih menjalani perawatan intensif.

Sekadar diketahui, Gede Koyan Eka Putra pernah ditangkap Dit Narkoba Mabes Polri di sebuah diskotek kawasan Jakarta Barat pada 23 November 2013. Ia diduga tengah berpesta narkoba ketika itu.(okz/oki)