2 Bandit Spesialis Ban Gembos Dibekuk
TRANSINDONESIA.CO – Dua bandit pelaku ban gembos dibekuk saat beraksi di perempatan lampu merah di depan Hotel Golden Truly, Jl. Gunung Sahari Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (6/9/2014) malam.
“Dua bandit spesialias ban gembos itu tertangkap setelah dikejar petugas patroli Polres Metro Jakarta Pusat. Sepeda motor pelaku terjungkal setelah menabrak lubang di perlintasan rel kereta api (KA) di Jalan Angkasa,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo, saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (7/9/2014)
Kini kedua tersangka mengalami patah kaki itu, Andi Charles, 25 tahun, dan Eka Permana,30 tahun, bersama barang bukti tas korban yang dirampas pelaku, disita petugas. Juga sebilah senjata tajam dari balik pinggang pelaku serta motor Suzuki Satria FU bernomer polisi B 6563 PTI, yang digunakan untuk aksi kejahatan.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Tatan Dirsan Atmaja, menuturkan tertangkapnya bandit tengil ini sekira pukul 20:00 WIB, ketika itu korban seorang wanita barnama Ana,35 tahun, yang mengendarai Honda Civic warna biru metalik meluncur dari arah Ancol.
Saat melintasi lokasi di Jalan Gunung Sahari Raya, korban tidak mencurigai ada dua pria berboncengan sepeda motor sudah membuntutinya.
Menurut keterangan, di depan gedung Samsat Utara, dua pria ini sempat menegor mbak ban mobil belakang tuh gembos. Namun wanita berkulit sawo matang ini tak menggubris dan tetap melaju . Namun disaat melintasi rel KA, lagi-lagi ke dua pria itu negor ban mobilnya gembos . Lagi-lagi, tak diindahkan . Juga setibanya di dekat pom bensin pelaku gembali memberitahukan dari mobil ada bensin menetes hingga berceceran di jalanan.
Karena ucapan ke tiga kali, dan ada yang bensin yang menetes, membuat wanita ini kaget dan saat mendekati lampu merah, korban perlahan mencari tempat parkir yang aman dan wanita warga Senen, menghentikan kendaraannya di depan perkantoran tak jauh dari hotel. Karena merasa aman korban kemudian turun mengecek ban yang dikatakan gembos dan ceceran bahan bakar yang menetes.
Disaat korban turun dari mobil hendak mengecek tangki dan ban, tiba-tiba datang dua bandit kemudian mengambil tas korban yang terletak di atas jok depan. Dengan cepat bandit menyambar tas. Wanita korbannya melihat bandit tersebut hingga spontan berteriak “Rampok…rampok”.
Anggota yang tengah petroli melihat kejadian itu, segera bertindak dan disaat pelaku melintas di depannya. Ke dua bandit bersepeda motor kabur ke arah Jalan Angkasa, terjebak macet terus dikejar petugas Kanit Kriminal Umum AKP Aris Susanto bersama dua sepeda motor rekannya ikut menguber.
Diduga karena panik diperlintasan rel KA Jl Angkasa, sepeda motor pelaku menabrak lubang hingga terjungkal, dan petugas yang menguber tadi dengan sigap membekuk kedua bandit tersebut.
Kini bandit spesialis penggembos ban mobil di kawasan jajaran Jakarta Pusat itu, diamankan berikut sepeda motor yang mereka gunakan. Mereka dalam kondisi luka-luka di kedua kaki dan lengan. “Dari hasil BAP (Berita Acara Pemeriksaan) polisi ternyata ke dua bandit ini juga pelaku yang beraksi dua minggu lalu, juga di Jalan Gunung Sahari,” tegas Kasat Reskrim Tatan Dirsan Atmaja.(dam/yan)