Awan panas letusan Gunung Sinabung.(dok)
TRANSINDONESIA.CO – Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara, yang berstatus Siaga (level III) kembali meletus pada Minggu (29/6/2014) pukul 19.29 WIB.
“Tinggi kolom letusan 4.000 meter, dan luncuran awan panas 4.500 meter ke arah tenggara. Secara visual tidak terlihat karena kondisi malam hari dan cuaca hujan. Pengamatan didasarkan pada instrumentasi Pos Pengamatan Gunung Sinabung PVMBG. Arah angin ke timur. Amplitudo maksimum 105 mm dan durasi 67 menit,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan persnya kepada Transindoensia.co.
Menurut Sutopo, peningkatan aktivitas ini telah disosialisasikan kepada warga dan sampai saat ini masih dalam keadaan aman karena awan panas mengarah ke desa Berastepu yang msh dikosongkan. Hujan abu mengarah ke Desa Sigarang-Garang dan Desa Sukanalu.
Hingga saat ini jumlah pengungsi 14.382 jiwa (4.475 KK) terdiri dari 13.170 jiwa, (4.105 KK) di 28 titik penampungan dan 1.212 jiwa (370 KK) di hunian sementara/rumah sewa.
Pemerintah memberikan uang sewa rumah kepada pengungsi yang direncanakan untuk direlokasi nantinya.
Perbaikan rumah warga yang sudah diperbolehkan pulang dilakukan melalui Karya Bhakti bersama warga desa memperbaiki atap rumah yang rusak dengan hasil yang sudah diperbaiki 258 unit rumah di desa Sukanalu, 91 unit rumah di desa Selandi Lama, 205 unit rumah di Desa Sigarang garang, 113 unit rumah di Desa Kebayakan, 152 unit rumah di Desa Kutarakyat, 100 unit rumah di Desa Kutagugung.(dhon)