Februari Puncak Kemarau Landa Sumut

Kota Medan.(dok)

TRANSINDONESIA.co, Medan : Sumatera Utara memasuki puncak musim kemarau dengan rata-rata suhu pada Februari 2014 ini bisa mencapai 33 derajat Celcius.

“Berdasarkan perkiraan kami, sebagian besar wilayah di Sumut sudah memasuki musim kemarau. Februari ini merupakan bulan dari puncak kemarau tersebut dan akan berlangsung hingga bulan depan,” kata Kepala Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi Geologi (BMKG) Wilayah I Sumut di Medan, kemaren.

Dikatakannya, daerah yang dilanda cuaca panas ekstrem berada di kawasan lembah yang berada diantara dua gunung karena jarang sekali turun hujan walaupun suhunya sama saja seperti di Medan, seperti di kawasan Kabupaten Langkat.

“Hari ini saja, panasnya bisa mencapai 33 derajat Celcius. Maklum saja, namanya juga puncak kemarau. Makanya, panasnya agak menyengat,” ucapnya.

Ditambahkan Hendra, daerah pesisir laut seperti Kota Sibolga, Kabupaten Tapanuli Tengah malah tidak termasuk ke dalam daerah yang mengalami musim kemarau yang parah. Sebab, di sana curah hujannya relatif banyak bahkan potensi curah hujannya bisa sampai hujan sedang walaupun di musim kemarau sekalipun.

“Perbedaan cuaca antara pesisir laut dan lembah pegunungan dikarenakan topografi Sumut itu sendiri yang berdekatan dengan Samudera Hindia,” imbuhnya.

Meski memasuki musim kemarau, namun curah hujan dengan intensitas rendah hingga sedang masih berpotensi terjadi. “Itulah uniknya kondisi cuaca di Sumut. Kita beruntung berada di sini, walau musim kemarau namun masih ada hujannya,” katanya.(IB/don)