Pasangan Capres Partai Hanura hibur pengungsi Gunung Sinabung.(okz)
TRANSINDONESIA.co, Tanah Karo : Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto-Hary Tanoesoedibjo (Win-HT), menyanyi dan menari Tor-Tor hibur pengungsi erupsi Gunung Sinabung di posko pengungsian ex-gedung Universitas Karo (UKA) pada Rabu (5/2/2014) malam.
Ketika didaulat ke atas panggung, Wiranto pertama kali menyampaikan rasa prihatinnya terhadap cobaan yang dihadapi musibah erupsi Gunung Sinabung sejak September lalu. Tapi ditegaskannya bahwa pengungsi jangan jadi patah semangat karena Tuhan tidak akan memberikan cobaan di luar kemampuan umatnya.
“Semoga cobaan ini semakin mendekatkan kita pada Tuhan,” kata Ketua Umum DPP Partai Hanura tersebut.
Wiranto pun langsung mencoba menghibur ribuan pengungsi dengan membawakan lagu “Tuhan” yang dipopulerkan Bimbo.
“Kalau kita merasa dekat, Tuhan juga pasti dekat dengan kita,” ujar Wiranto usai menyanyikan lagu.
Wiranto menjelaskan, kedatangannya hanya ingin menghibur pengungsi. Wiranto pun langsung menodong Hary Tanoesoedibjo untuk naik panggung bernyanyi bersamanya. “Jangan ada alasan, Pak HT harus mau nyanyi,” kata mantan Panglima ABRI itu memberikan instruksi.
Pria yang kerap disapa HT pun bergegas naik panggung dan tanpa ragu ambil microphone. CEO PT MNC Grup itu pun ternyata sudah mempersiapkan lagu. Dia memilih menyanyikan lagu religi berjudul “Bagi Tuhan Tak Ada yang Mustahil” ciptaan Sari Simorangkir.(okz/ded)