Bupati Neneng Nyabup di Bekasi
TRANSINDONESIA.CO – Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, memutuskan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin untuk maju kembali dalam pemilihan kepala daerah pada (Pilkada) 2017.
“Dalam pencalonan Bupati Bekasi periode 2017-2022 telah disepakati oleh 23 pengurus kecamatan,” kata Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Bekasi, , Neneng Hasanah Yasin di Kabupaten Bekasi, Jumat.
Ia meminta kepada semua unsur atau kader Partai Golkar untuk menyudahi perseteruan, serta mengajak semua kadernya untuk bersatu menjadi satu tubuh dan membangun kerja sama agar cita-cita partai dapat terlaksana dengan baik.
Untuk itu katanya mari kita berjalan bersama dan fokus pada tujuan partai, serta memusyawarahkan masalah dengan kepala dingin, sehingga tidak timbul perpecahan.
Ia menjelaskan, dalam musda ini bukan hanya untuk menentukan bakal calon bupati, tetapi juga mendengarkan masukan-masukan yang diberikan oleh para keder maupun pengurus partai ditingkat Kabupaten Bekasi.
“Dengan adanya masukan yang diberikan dapat membangun kabupaten seperti visi dan misi Partai Golkar,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi berpesan, agar Neneng merangkul semua elemen untuk melakukan kerja sama. Serta juga melakukan perbaikan mutu dan kwalitas ditubuh partai, agar terhindar dari konflik.
Ia menyarankan agar Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten terpilih untuk belajar dari permasalahan yang sering terjadi.
Dia juga berpesan untuk lebih berpihak pada kepentingan rakyat daripada kepentingan pribadi, karena dalam jabatannya mengemban permasalahan yang sering muncul dari masyarakat sekitar.
Dikarenakan dalam Partai Golkar Jawa Barat ada tiga golongan yaitu Sunda, Betawi, dan Pendatang.
Untuk itu katanya gunakan politik penalaran, karena dengan gaya bahasa saja itu tidaklah cukup, melainkan juga dengan tindakan yang pasti dan tepat sasaran.[Ant/Idh]