FPB Minta KPK Penjarakan Kontraktor Nakal di Bekasi

TRANSINDONESIA.CO – Warga Perumahan Bekasi Timur Regensi (BTR) Kota Bekasi, Jawa Barat, kecewa dengan pekerjaan proyek pembangunan (pengecoran) jalan asal-asalan yang tak sesuai ketentuan dapat menimbulkan kerugian uang negara.

Seperti pengecoran di Jalan Elang 6, RT007, Perumahan BTR sepanjang 135 meter tampak jelas asal- asalan dan tidak proposional bahkan ketebalan cor juga diduga tidak sesuai bestek.

“Malam hari dikerjakan, tapi keesokan paginya sudah retak-retak dan ukuran ketebalan diduga tidak sesuai bestek,” kata Ketua RT007, Parjiman seperti dikutip dari laman Posbekasi.com, Selasa (5/4/2016).

Pengecoran jalan.[Idh]
Pengecoran jalan.[Idh]
Parjiman meminta pemborong yang memenangkan tender atau yang mengerjakan pengecoran jalan tersebut harus tanggung jawab.

“Pembangunan ini menggunakan uang rakyat, kalau tidak segera dibongkar kami minta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turun mengaudit seluruh proyek infrastruktur yang ada di kota Bekasi yang juga bermasalah,” katanya.

Dari pantauan, pengecoran jalan mulai dari Pos Yandu sampai Jalan Elang 6 sepanjang 135 meter terlihat banyak yang retak-retak serta ketebalan yang tidak sesuai dengan bestek.

Share
Leave a comment