Anas: Ada Kemajuan Dalam Pemeriksaan

TRANSINDONESIA.co, Jakarta : Tersangka kasus dugaan penerimaan gratifikasi proyek Hambalang, Anas Urbaningrum selesai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini. Dalam pemeriksaan tersebut, Anas mengaku diperiksa terkait dengan Kongres Partai Demokrat 2010 di Bandung, Jawa Barat.

“Pendalaman tentang kongres, bagaimana proses kongres,” kata Anas di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (5/2/2014).

Menurut Anas, dalam pemeriksaan, dirinya juga menjelaskan mengenai tugas dan fungsi Organization Comittee (OC) dan Steering Comittee (SC) Kongres Demokrat. Pun demikian tentang hasil dari kongres juga dijelaskan oleh Anas.

“Tentang hasil kongres. Hasil kongres bukan hanya ketua umum, hasil kongres juga ada ketua dewan pembina, juga ada AD/ART, program kerja. Semua dalam satu kesatuan yang utuh,” ujar Anas.

“Yang lain tentu bisa ditanyakan kepada jubir KPK. Yang jelas ada progress dan kemajuan dalam pemeriksaan. Mudah-mudahan ke depan makin lancar,” kata mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu.

Namun demikian, Anas tak berkomentar banyak saat ditanya apakah dirinya menyebut nama Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas atau tidak dalam pemeriksaan tadi.

“Sudah ya, selebihnya tanya KPK,” ucapnya.

Anas sebelumnya mengatakan, Ibas layak diperiksa KPK terkait proyek Hambalang. Kelayakan putra bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu diperiksa KPK karena didasarkan atas sejumlah hal.

Pertama, Ibas adalah Steering Comitte (SC) Kongres Partai Demokrat pada 2010 lalu di Bandung, Jawa Barat. Kedua, kata Anas, Ibas adalah anggota tim sukses Andi Alfian Mallarangeng dalam persaingan calon ketua umum saat kongres tersebut. “Ketiga, dan lain-lain,” ujar Anas.(lp6/fer)