459 Kasus DBD Serang Kabupaten Tangerang

TRANSINDONESIA.co | Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) mewabah di Kabupaten Tangerang, Banten, pada musim kemarau ini. Sejak Januari hingga Juli 2023, jumlahnya sudah mencapai 459 kasus.

Atas kondisi tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Achmad Muchlis meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran penyakit DBD. Khususnya dalam menghadapi kemarau panjang.

“Jika terdapat gejala penyakit tersebut segera periksakan diri ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat. Jumlah warga yang terjangkit sudah mencapai 459 kasus,” ujarnya, Ahad (20/8/2023).

Muchlis menyebut pihaknya saat ini gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Masyarakat disarankan untuk melaksanakan gerakan “Satu Rumah Satu Jumantik” secara rutin setiap minggu.

“Melalui gerakan ini, kami berharap adanya perwakilan satu orang dalam satu rumah untuk memantau jentik nyamuk di rumah masing-masing secara berkala. Hasil pemantauan akan dilaporkan,” ujarnya.

Muchlis juga meminta masyarakat untuk rutin mengoptimalkan kegiatan pemberantas sarang nyamuk (PSN) dengan 3M plus. Yakni menguras, menutup tempat penampungan air, serta mendaur ulang barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

“Sedangkan plus yang dimaksud yaitu menggunakan lotion penolak nyamuk, menanam tanaman penolak nyamuk di sekitar rumah, serta memelihara ikan pemakan jentik di kolam. Dengan cara itu kita bisa terhindar dari penyakit Demam Berdarah,” ujarnya. [rri/put]

Share