Mulai Hari Ini Lintasan Sirkuit Terbaru Uji Praktik SIM Diberlakukan Serentak

TRANSINDONESIA.co | Satuan lalu lintas (Satlantas) Polres Bogor telah melakukan perubahan materi ujian praktek SIM di Bogor dengan menghapus beberapa hal. Perubahan sirkuit ujian praktek pembuatan SIM ini akan diberlakukan mulai Senin, 7 Agustus 2023.

Perubahan yang dilakukan salah satunya pada lintasan angka delapan yang sebelumnya digunakan untuk ujian praktek, kini lintasan tersebut telah diubah karena dianggap menyulitkan peserta ujian.

Perubahan dalam uji praktek SIM oleh Korlantas Polri dari 5 materi menjadi 4 materi yang terdiri dari uji pengereman atau keseimbangan, uji u-turn, uji letter S dan uji reaksi rem menghindar.

Berikut 4 perubahan materi ujian praktek SIM, sebagai berikut:

Perubahan dari lintasan menjadi sirkuit.
Materi tes zig-zag ujian SIM atau slalom telah dihapuskan.
Materi tes angka 8 ujian SIM diubah menjadi letter ‘S’
Ukuran lebar lintasan disesuaikan dari yang awalnya 1,5 kali lebar kendaraan menjadi 2,5 lebar. kendaraan.
Hal ini dilakukan agar mempermudah materi ujian untuk para peserta yang mengalami kesulitan dengan materi ujian yang diberlakukan sebelumnya. Khususnya pada lintasan angka delapan yang banyak dikomentari oleh masyarakat dan peserta ujian karena dianggap terlalu sulit untuk dijadikan materi ujian dalam pembentukan SIM.

Tak hanya itu, penyesuaian pelebaran lintasan yang sebelumnya terasa sempit dengan lebar 1,5 kali lebar kendaraan kini menjadi lebih luas dengan 2,5 lebar kali kendaraan.

Diketahui perubahan ujian materi SIM ini telah diberlakukan serentak di beberapa wilayah di Indonesia. Perubahan tersebut menindaklanjuti perintah Kapolri untuk meninjau materi ujian praktek sebagai syarat bagi warga untuk mendapatkan SIM.

Polda Jateng

Polda Jawa Tengah menerapkan perubahan materi pengujian SIM C bagi masyarakat. Perubahan tersebut dilaksanakan secara serentak mulai malam tadi di seluruh Satpas SIM di jajaran Polda Jateng.

Hal tersebut disampaikan Dirlantas Kombes Pol Agus Suryo Nugroho saat mengunjungi Satpas SIM Polrestabes Semarang di Komplek Kota Lama, Kota Semarang pada Kamis (3/8/2023) malam.

“Saat ini seluruh jajaran Lalu Lintas di Jawa Tengah melakukan perubahan sistem pengujian praktik SIM yang serentak dilakukan mulai hari ini. Semoga dengan perubahan ini masyarakat akan lebih mudah dalam praktik ujian SIM,” ujarnya.

Adapun perubahan yang dilakukan yaitu lintasan ujian praktik menjadi sebuah sirkuit yang mengakomodir materi ujian praktik dengan ukuran yang sudah diperlebar dan tanpa materi Zigzag test atau sialom test.

“Untuk lintasan yang berbentuk angka 8 diganti dengan lintasan yang membentuk huruf S dan ukuran juga diperlebar dari ukuran lama 1,5 meter menjadi 2,5 meter kali lebar kendaraan,” jelasnya.

Selanjutnya untuk uji pengereman, panjang lintasan menjadi 20 meter dan jarak antar patok menjadi 2,5 meter. Pada uji U-Turn, melewati lintasan sepanjang 10 meter, dengan lebar tikungan belok 2 meter dan jarak antar patok menjadi 3 meter.

Sementara dalam uji huruf S, panjang lintasan sepanjang 35 meter. Untuk uji reaksi rem menghindar melintasi trek sepanjang 24 meter yang terdiri dari trek lurus sepanjang 16 meter, lintasan menghindar sepanjang 4 meter dan jarak antar patok 3 meter.

Dalam kunjungan tersebut Dirlantas turut mencoba langsung trek ujian praktik yang baru. Hasilnya, trek dapat lebih mudah dilalui namun tetap membutuhkan keterampilan dan kemahiran dalam berkendara.

“Ujian praktik cukup mudah pasti lulus, (bagi pemohon SIM) juga diberi waktu khusus untuk latihan,” kata Agus.

Terkait perubahan materi ujian praktik SIM diseluruh jajaran Polda Jateng, Kabidhumas Kombes Pol Satake Bayu Setianto mengungkapkan bahwa perubahan tersebut menindaklanjuti perintah Kapolri untuk meninjau materi ujian praktik sebagai syarat bagi warga untuk mendapatkan SIM.

Dirinya berharap perubahan tersebut makin mempermudah kelulusan warga masyarakat yang mengikuti ujian praktik SIM.

“Masyarakat dihimbau tetap berlatih meningkatkan ketrampilan berkendara. Nanti juga ada waktu khusus untuk latihan. Jadi jangan ragu atau was was saat akan mengikuti ujian SIM,” tandas Kabidhumas. [dar/nag]

Share