Panglima dan Kapolri Pimpin Apel 12 Ribu Personil Gabungan Pengamanan KTT ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo

TRANSINDONESIA.co | Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memimpin Apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan KTT ASEAN Summit ke-42 di Labuan Bajo, diikuti oleh seluruh petugas gabungan TNI-Polri, di lapangan SMAK Loyola, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (6/5/2023).
Panglima TNI bersama Kapolri mengecek langsung kesiapan para personel, sarana prasarana dan alutsista yang akan digunakan para petugas dalam melakukan pengamanan KTT Asean Summit ke-42th.
“Kita baru saja menggelar pasukan pengamanan tentunya untuk mengecek kesiap-siagaan para personel, kita lihat tadi bersama kesiapan semuanya mulai dari motor kawal, peralatan yang digunakan juga para personel beserta peralatan yang melekat yang sudah disiapkan,” kata Panglima TNI.
Panglima menyebutkan sedikitnya ada 12 ribu personel gabungan, baik dari TNI, Polri, maupun stakeholder dan pemerintah daerah yang siap memberikan pengamanan dan kelancaran berlangsungnya ajang KTT Asean di Labuan Bajo.
“Dengan kesiapan semuanya ini yang kita gelar, semoga kita dapat melaksanakan tugas pengamanan KTT dengan baik, aman dan lancar semuanya,” tambah Panglima.
Sementara, Kapolri menambahkan bahwa para personel gabungan nantinya akan melaksanakan pengamanan pada seluruh kegiatan, mulai dari kedatangan, akomodasi, juga kegiatan di venue-venue serta kegiatan lain yang tentunya sudah disiapkan.
“Tentunya event utama dan event tambahan semuanya bisa berjalan dengan aman dan lancar. Penyelenggaran yang sukses dan baik akan membawa Indonesia disegani di kancah Internasional,” kata Kapolri.
Kapolri menyebut jika Penyelenggaraan KTT yang berjalan baik juga akan menghasilkan keputusan-keputusan yang strategis antar pimpinan negara.
“Oleh karena itu, solidaritas dan sinergitas antara seluruh petugas keamanan menjadi penting, TNI-Polri dan seluruh stakeholder ini menjadi kunci sukses terselenggaranya pengamanan,” tambah Kapolri.
Kapolri menekankan bahwa seluruh personel pengamanan juga sudah siap mengantisipasi adanya gangguan-gangguan, seperti kriminalitas, masalah kendala-kendala pada saat di rute, masalah terorisme, masalah unjuk rasa dan juga kesiapan kontijensi urgent apabila ada hal-hal yang harus dilakukan.
“Tentunya ini menjadi kesepakatan bahwa TNI-Polri solid dan sinergi, serta siap untuk melakukan pengamanan KTT Asean Summit 2023,” kata Kapolri.[sun]