Foto-foto Istri Pejabat Kemensetneg Pamer Harta Kekayaan, Ajib! Ada Karangan Bunga Uang Kertas…

Akun twitter @PartaiSocmed melalui cuitannya memperlihatkan "Instagram story" akun istri Esha Rahmansah yaitu @vhia_esa sedang membeli mobil baru dan harta lain

TRANSINDONESIA.co | Kembali viral istri pejabat yang pamer harta kekayaan. Dia adalah istri dari Esha Rahmansah Abrar, Kepala Sub Bagian (Kasubag) Administrasi Kendaraan Biro Umum Kemensetneg. Netizen yang pertamakali membongkar istri pejabat pamer harta kekayaan adalah akun Twitter @PartaiSocmed. Melalui cuitannya, ia memperlihatkan “Instagram story” akun istri Esha Rahmansah yaitu @vhia_esa sedang membeli mobil baru. Dalam bon pemesanan yang diunggah istri Esha terlihat mobil tersebut adalah mobil MG 5 GT Magnify dengan harga yang tertulis Rp 407,9 juta.

Istri Esha juga sempat mengunggah foto dirinya dengan mobil BMW warna pink terang berpelat “B 1410 VIA” dan di sampingnya masih ada mobil Toyota Fortuner dengan pelat “B 307 VIA”.

Akun twitter @PartaiSocmed juga memberikan disclaimer bahwa unggahannya ditujukan bagi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sebelumnya meminta para netizen cari info harta tak wajar pejabat lalu diviralkan.

Akun twitter @PartaiSocmed juga mengunggah video kediaman Esha Rahmansah Abrar.

Dalam akun twitter @PartaiSocmed juga memperlihatkan unggahan sang istri kalau sang suami juga membelikannya emas hingga tas mewah.

Bahkan, ketika perayaan hari pernikahan, sang istri sempat mengunggah kalau ia disuruh beli mobil oleh suaminya.

Berdasarkan penelusuran akun @PartaiSocmed, Esha Rahmansah Abrar bekerja sebagai Pegawai Kementerian Sekretariat Negara Gol 3C, gajinya berkisar Rp 2,802.300 – Rp 4.602.400.

Warganet yang melihat gaji tersebut pun bertanya-tanya mengenai gaya hidup mewah sang istri dan berspekulasi mengenai sumber harta kekayaan milik Esha tersebut.  Menyikapi unggahan yang viral ini, Karo Humas Kemensetneg Eddy Cahyono Sugiarto menyebut pihaknya telah menonaktifkan Esha Rahmansah Abrar. “Saudara Esha telah dinonaktifkan sementara dari jabatannya, untuk memudahkan melakukan verifikasi terkait kebenaran informasi yang berkembang,” kata Eddy dalam pernyataan tertulis kepada wartawan di Jakarta pada Minggu (19/3/2023). (ito)

Sumber: tvonenews.com

Share
Leave a comment